SAMARINDA – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim tengah merancang pembangunan Youth Creative Hub, sebuah pusat kreativitas pemuda yang bertujuan menjadi wadah pengembangan inovasi dan potensi generasi muda di berbagai bidang, termasuk ekonomi kreatif dan industri digital.
Hasbar, Analis Kebijakan Ahli Muda Pemberdayaan Pemuda Dispora Kaltim, menjelaskan bahwa inisiatif ini muncul sebagai respons terhadap semakin besarnya potensi kreativitas generasi muda di Kaltim. Namun, ia menyadari perlunya ruang dan fasilitas yang memadai untuk mendukung perkembangan tersebut.
“Generasi muda di Kaltim memiliki kreativitas yang luar biasa. Untuk mendorong mereka agar terus berinovasi, diperlukan ruang yang mendukung ekspresi dan pengembangan karya mereka,” ujar Hasbar, Senin (18/11/2024).
Youth Creative Hub dirancang sebagai pusat inovasi yang menyediakan fasilitas modern, seperti ruang teknologi, studio seni, dan sarana pelatihan kewirausahaan. Tempat ini juga akan menjadi titik temu bagi penggiat industri kreatif muda untuk bertukar ide dan menjalin kolaborasi.
“Proyek ini bertujuan menyediakan wadah eksplorasi bagi pemuda Kaltim di bidang industri kreatif, yang memiliki peluang besar untuk berkembang di masa depan,” tambah Hasbar.
Dispora Kaltim menargetkan proyek ini tidak hanya menjadi fasilitas lokal, tetapi juga meningkatkan daya saing pemuda Kaltim di tingkat nasional dan global. Meski demikian, Hasbar mengakui bahwa rencana ini membutuhkan anggaran yang signifikan, diperkirakan mencapai Rp200 miliar.
“Untuk merealisasikan proyek ini, kami telah mengajukan proposal kepada Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) agar mendapatkan dukungan dana,” jelasnya.
Selain menjadi pusat pengembangan kreativitas, Youth Creative Hub diharapkan dapat memperkuat sektor ekonomi kreatif di Kaltim, memberikan kontribusi nyata terhadap perekonomian daerah, dan menciptakan peluang kerja bagi generasi muda.
“Ini bukan sekadar lokasi untuk berkumpul, tetapi juga tempat yang menginspirasi kolaborasi dan melahirkan karya inovatif yang berdampak luas,” kata Hasbar.
Dengan adanya Youth Creative Hub, Dispora Kaltim optimistis dapat menciptakan ekosistem yang mendukung pertumbuhan kreatifitas generasi muda sekaligus meningkatkan kontribusi mereka terhadap kemajuan daerah. Langkah ini diharapkan tidak hanya membawa manfaat jangka pendek, tetapi juga membangun pondasi yang kuat bagi masa depan ekonomi berbasis kreativitas di Kaltim. (Adv/Dispora Kaltim)