SAMARINDA – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) berkomitmen mendorong kreativitas generasi muda, khususnya anggota karang taruna, untuk menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang di era digital. Langkah ini diwujudkan melalui pelatihan dan pendampingan yang dirancang untuk membantu pemuda mengembangkan keterampilan relevan yang dapat menciptakan peluang ekonomi baru.
Analis Kebijakan Ahli Muda Bidang Pemberdayaan Pemuda, Hasbar, menegaskan bahwa kreativitas adalah kunci utama bagi pemuda untuk bersaing di tengah pesatnya perkembangan teknologi. “Pelatihan dan pendampingan sangat penting untuk mengarahkan generasi muda agar mereka dapat mengembangkan keterampilan sesuai kebutuhan zaman,” ujar Hasbar, Selasa (19/11/2024).
Dispora Kaltim saat ini tengah merancang program pelatihan digital yang mencakup desain grafis, pemasaran digital, hingga pengelolaan bisnis online. Program ini bertujuan memberikan bekal keterampilan bagi pemuda agar mereka mampu bersaing di pasar digital yang semakin kompetitif.
“Kami ingin mendorong pemuda untuk tidak hanya menjadi konsumen teknologi, tetapi juga kreator dan inovator. Dunia digital menawarkan potensi ekonomi yang besar, dan dengan keterampilan yang tepat, pemuda Kaltim memiliki peluang besar untuk berkontribusi,” jelas Hasbar.
Ia juga menyoroti peran penting karang taruna sebagai wadah pemberdayaan pemuda di tingkat komunitas. Melalui pelatihan ini, diharapkan karang taruna dapat menjadi pelopor inovasi dan kreativitas, memanfaatkan teknologi digital untuk menciptakan dampak positif di masyarakat.
Untuk memperkuat implementasi program ini, Dispora Kaltim menjalin kerja sama dengan pihak swasta dan lembaga pendidikan. Kolaborasi ini diharapkan dapat menyediakan pelatihan berkualitas dan memperluas akses pemuda Kaltim ke dunia digital.
“Kerja sama ini tidak hanya memperkuat ekosistem digital di Kaltim, tetapi juga membuka lebih banyak peluang bagi generasi muda untuk berkembang dan menciptakan usaha baru,” imbuh Hasbar.
Dispora Kaltim optimistis bahwa dengan pelatihan dan dukungan yang memadai, pemuda di Kaltim mampu memanfaatkan peluang era digital, menjadi wirausahawan berbasis teknologi, dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi digital di masa depan. Program ini menjadi langkah nyata dalam membangun generasi muda Kaltim yang kreatif, inovatif, dan mandiri secara ekonomi. (Adv/Dispora Kaltim)