spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Dinkes Kaltim Galakkan Program Kelas Ibu Hamil Guna Cegah Angka Kematian Ibu dan Bayi

SAMARINDA– Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) memiliki program kelas ibu hamil. Yang mana program ini telah dilakukan di seluruh kabupaten/ kota di Kaltim.

Kepala Dinkes Kaltim Jaya Mualimin mengatakan, dari 188 Puskesmas di Kaltim, ada 90 persen yang sudah melaksanakan kelas ibu hamil yang diikuti lebih dari 25 ribu ibu hamil dan suami.

“Diharapkan cakupan IMD dan AE di Kaltim semakin meningkat dan mencapai lebih dari 90 persen lewat program kelas ibu hamil itu,” kata Jaya, Rabu (22/11/2023).

Jaya menjelaskan, IMD adalah pemberian ASI pertama kali kepada bayi baru lahir dalam satu jam pertama kehidupan, sedangkan AE adalah pemberian ASI saja tanpa tambahan makanan atau minuman lain selama enam bulan pertama kehidupan bayi.

“IMD dan AE memang sangat penting untuk meningkatkan kesehatan dan gizi ibu dan bayi, serta mencegah berbagai penyakit dan komplikasi,” ujarnya.

Kemudian, dengan adanya kelas ibu hamil bisa menambah wawasan calon ibu seputar gizi seimbang saat hamil, persiapan menghadapi proses persalinan, perawatan pasca persalinan, hingga perawatan bayi baru lahir.

“Adanya program kelas ibu hamil, agar bisa lebih memberikan pengetahuan tentang kesehatan ibu hamil hingga perawatan bayi baru lahir, penyakit menular. Ini juga menjadi upaya pencegahan resiko kematian ibu dan bayi,” tutup Jaya. (ADV/nta)

Pewarta : Ernita
Editor : Nicha Ratnasari

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti