SANGATTA- Sebanyak sembilan atlet Gateball dilepas Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman untuk mengikuti kejuaraan nasional (Kejurnas) gateball 2021 di Kabupaten Tanggerang Selatan, Provinsi Banten.
Pelepasan berlangsung di halaman kantor Bupati Kutai Timur, kawasan Bukit Pelangi, Selasa (14/12/2021).
Ardiansyah berharap atlet yang berangkat dapat memberikan yang terbaik untuk mengharumkan nama daerah di tingkat nasional.
“Saya berdoa mudah-mudahan diberikan kesuksesan di dalam kejuaraan nasional,” ujarnya.
Kendati kejuaraan ini berlangsung di tengah situasi pandemi Covid-19, orang nomor satu di Kutim itu meminta agar pengurus serta atlet untuk tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan.
Rombongan yang akan berangkat diimbau menaati prosedur Covid-19, mulai dari berangkat hingga nantinya kembali dari kejuaraan.
“Tetap mengikuti protokol kesehatan yang sangat ketat, seluruh prosedur diikuti sampai nantinya saudara-saudara kembali ke daerah masing-masing,” ucapnya.
Imbauan ini disampaikan Ardiansyah, karena menjelang Natal dan Tahun Baru prosedur mobilitas masyarakat makin diperketat mulai 24 Desember 2021 hingga 2 Januari 2022.
Namun karena kejuaraan ini terlaksana pada tanggal 17 sampai dengan 20 Desember 2021, Ardiansyah memastikan perjalanan para atlet belum masuk ke dalam prosedur pengetatan.
“Saya berharap pengurus cabang olahraga gateball Kutai Timur memahami kondisi pengetatan yang sedang diberlakukan pemerintah baik pusat dan daerah ini,” jelasnya.
Di penutup sambutan, Bupati mendoakan para atlet gateball Kutai Timur bisa melaksanakan bertanding dengan baik serta fokus sehingga bisa mendapatkan kemenangan.
“Tidak perlu merasa terbebani, soal juara itu dipikir belakangan, yang harus dibawa dalam mindset rekan-rekan atlet sekalian adalah bagaimana memberikan yang terbaik,” katanya.
Sementara, Asdar salah satu atlet berharap ke depan Gateball bisa mendapatkan dukungan yang lebih dari pemerintah, apalagi Kutim juga penyumbang terbanyak atlet. “Jadi mudah-mudahan saja ada atlet Kutim terus mendapatkan support pemerintah,” tutupnya. (ref)
