spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Diduga Depresi Dituduh Perkosa Mahasiswi, Sopir di Berau Ditemukan Gantung Diri

SAMARINDA – Diduga depresi lantaran dituduh memperkosa mahasiswi, seorang pria berinisial AS nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di rumah rekannya di Jalan Aksadia, Kecamatan Sambaliung, Berau.

Jasad pria berusia 32 tahun itu ditemukan tewas tergantung pada Senin (21/2/2022) sekitar pukul 12.30 Wita. Penemuan jasad AS dibenarkan Kasat Reskrim Polres Berau, AKP Ferry Putra Samudra. Ferry menyebutkan, jasad AS pertama kali ditemukan pemilik rumah yang juga rekan korban, Muhammad Galigo (19).

Sebelum mengakhiri hidupnya, menurut Kasat Reskrim, pria yang berprofesi sebagai sopir travel itu sempat menumpang di rumah Galigo untuk beristirahat.

“Korban ini memang sering ke rumah saksi untuk istirahat. Saksi ini (Galigo) bekerja, begitu pulang kerja dia temukan korban sudah tergantung,” ungkap AKP Ferry saat dihubungi awak media, Rabu (23/2/2022).

Saat pulang kerja, tambah Ferry, Galigo merasa ada sesuatu yang mencurigakan, lantaran saat membuka pintu rumah dia merasa ada sesuatu mengganjal di belakang pintu. Agar bisa masuk rumah, saksi akhirnya memutuskan untuk mendobrak pintu.

Begitu berhasil masuk rumah, Galigo kaget bukan main begitu mendapati AS tewas dengan posisi tubuh tergantung seutas tali.
“Saksi kemudian melaporkan temuannya ke Ketua RT dan diteruskan ke kami,” ungkapnya.

AKP Ferry mengungkapkan, AS diduga depresi akibat dituduh telah memperkosa seorang mahasiswi, yang merupakan penumpang travel tujuan Kecamatan Tabalan Tanjung Redeb, Berau, pada Jumat (18/2/2022) lalu.
“Dugaan sementara korban ini depresi karena dituduh memperkosa mahasiswi. Gantung diri karena wajahnya disebarluaskan di media sosial,” ungkapnya.

Sementara itu, dari hasil pemeriksaan terhadap tubuh AS, polisi tidak menemukan tanda kekerasan.
“Dari hasil visum tidak ada tanda-tanda kekerasan, murni gantung diri. Namun masih kita lakukan penyelidikan,” pungkasnya. (vic)

16.4k Pengikut
Mengikuti