spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Di HUT ke-63 Paser, Fahmi Beberkan Pencapaian Kerjanya

PASER– Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-63 Kabupaten Paser, dilangsungkan dengan menggelar syukuran di Gedung Awa Mangkuru, Jalan Jendral Sudirman, Kamis (29/12/2022).

Peringatan untuk wilayah terselatan Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) ini dihadiri Gubernur Kaltim Isran Noor, serta pimpinan daerah tetangga dari Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) seperti Bupati Tabalong, Anang Syakhfiani, Bupati Tanah Bumbu, Zairullah Azhar, dan Bupati Kotabaru, Sayed Jafar.

Bupati Paser Fahmi Fadli menyampaikan terima kasih ke Gubernur Kaltim karena telah mendukung pembangunan di Paser, baik melalui program dan kegiatan dengan perangkat daerah maupun bantuan keuangan (Bankeu).

“Tidak tanggung-tanggung, sekitar Rp178 miliar telah diberikan ke Pemkab Paser,” ucap Fahmi Fadli.

Dijelaskan, padantahun kedua masa kepemimpinananya bersama Wabup Paser Syarifah Masitah Assegaf, berbagai capaian dan hambatan dihadapi dalam mewujudkan cita-cita masyarakat Paser yang Maju, Adil dan Sejahtera, yang dirangkai dalam slogan Paser MAS.

Diakui, selama ini ia tak henti-hentinya mengajak seluruh komponen pemerintah, baik Forkopimda, BUMN dan BUMD, perusahaan swasta dan dunia usaha lainnya, hingga masyarakat untuk bersama menyatukan langkah membangun Paser.

Tak sedikit pula terobosan  dilakukan, dan keberhasilan yang dicapai. Sehingga, posisi Paser perlahan bergeser dari mengejar ketertinggalan, menjadi daerah yang layak untuk dijadikan contoh  daerah lain dalam beberapa aspek pembangunan.

“Salah satu bukti nyata yang dapat saya sampaikan yaitu pencapaian pertumbuhan ekonomi pada tahun 2021 sebesar 5.41 persen, atau tertinggi se-Kalimantan Timur,” urainya.

Lebih lanjut disampaikan, sepanjang tahun 2022 banyak program pembangunan dan kemajuan yang telah dilaksanakan. Seperti bidang kesehatan, Jaminan kepesertaan Program JKN yang dikelola BPJS, Kabupaten Paser sudah mencapai Universal Health Coverage (UHC) 95%.

“Pada kepesertaan BPJS ketenagakerjaan informal atau bukan penerima upah (BPU), Pemkab Paser sudah melaksanakannya pada Oktober tahun ini, padahal waktu itu pemerintah pusat baru akan launching,” paparnya.

Dengan mengalokasikan APBD perubahan Tahun 2022 sebesar Rp 1,6 miliar, bisa meng-cover sebanyak 32.268 pekerja rentan. Mulai dari imam dan marbot mesjid, guru ngaji, RT, dan RW, relawan kebakaran relawan bencana, nelayan, petani, dan pelaku UMKM.

“Harapan kami, para pekerja rentan mendapat jaminan sosial dan perlindungan tenaga kerja, agar dapat bekerja dengan tenang sehingga peforma kinerjanya meningkat,” kata Fahmi.

Selain itu, masih pada bidang layanan kesehatan, RSUD Panglima Sebaya telah naik status menjadi tipe B, serta RSU Kerang Kecamatan Batu Engau tipe D. Kenaikan tipe rumah sakit ini dengan harapan lebih memaksimalkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

Mengenai infrastruktur, pembangunan jalan poros Kabupaten Tahun Anggaran 2022, baik dari APBD, DAK dan Bankeu, telah terlaksana sepanjang 40 kilometer. Baik pembukaan badan jalan, rigid, aspal maupun sirtu, kemudian pemeliharaan jalan sepanjang 37 kilometer.

“Untuk pembangunan box culvert dan jembatan, tersebar di beberapa kecamatan sebanyak 35 unit, kemudian peningkatan jalan lingkungan, pembangunan siring dan drainase yang tersebar di 10 kecamatan,” kata Fahmi.

Terhadap penataan sentral ekonomi, yaitu Pasar Penyembolum Senaken telah dibangun dan didesain sebagai  pasar yang representatif.

“InsyaAllah, akan digunakan untuk 300 pedagang. Secara bertahap, tahun 2023, akan dibangun lanjutan, di area yang sama,” ulasnya.

Sementara untuk penyediaan ruang terbuka hijau, Pemkab Paser telah merehabilitasi sepanjang tepian siring Sungai Kandilo dengan konsep yang lebih kekinian, menyesuaikan perkembangan zaman yang akan menjadi ikon Paser.

Pengembangan pariwisata dan pelaku UMKM juga dilakukan, seperti penataan seberang Sungai Kandilo yaitu Desa Sungai Tuak sebagai kawasan wisata terpadu, dilengkapi destinasi wisata kuliner dan pemasaran produk lokal, hingga sport center.

“Pemda juga mengembangkan destinasi wisata Gunung Boga di Desa Luan, sekaligus menjadi spot olahraga paralayang. Dan baru saja digelar Festival Paralayang diikuti atlet tingkat nasional dan internasional,” papar Fahmi.

Guna mendukung era digitalisasi pendidikan, Pemkab Paser memiliki program Satu Guru Satu Laptop. Rencananya pada 30 Desember 2022, melalui APBD-P Tahun 2022 akan diserahkan 1.500an unit laptop.

“Itu diperuntukkan untuk guru TK, SD, dan SMP. Selanjutnya di tahun 2023, secara bertahap hingga tahun 2024 akan dibagikan hingga program ini terpenuhi,” jelas Fahmi.

Tidak hanya itu, Pemkab Paser juga punya program bantuan seragam  untuk siswa tidak mampu. Untuk Sekolah Dasar diberikan baju putih merah dan pramuka sebanyak 6.461 siswa, dan SMP diberikan baju putih biru dan pramuka sebanyak 3.951 siswa.

“InsyaAllah besok (Jumat) akan kami serahkan bersamaan dengan laptop, untuk diketahui juga Kabupaten Paser merupakan satu-satunya daerah di Kaltim yang menerapkan 100 persen implementasi Kurikulum Merdeka,” pungkasnya. (bs)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti