TENGGARONG – Desa Loh Sumber di Kecamatan Loa Kulu menjadi lokasi puncak pencanangan Bulan Bhakti Gotong Royong ke-19 di Kutai Kartanegara (Kukar) yang
dilaksanakan bertahap di 18 kecamatan sejak awal Mei 2022.
Menurut Bupati Kukar, Edi Damansyah, pencanangan Bulan Bhakti Gotong Royong ini dapat dimaknai sebagai saling bahu-membahunya masyarakat dan pemerintah daerah dalam membangun wilayahnya masing-masing.
Kegiatan yang sempat vakum selama 2 tahun karena pandemi Covid-19 ini, kata Edi, jangan hanya sebagai seremonial saja. Namun bagaimana gerakan ini bisa terus dilakukan secara rutin dari kabupaten, kecamatan, kelurahan hingga tingkat RT.
“Bagaimana rakyat ini perlu kehadiran dan dorongan dari pemerintah, mengurusi rakyat dengan baik,” ujar Edi Damansyah, Rabu (25/5/2022).
Konteks nyata di Kukar, jelas Edi, dengan program Rp 50 juta tiap Rukun Tetangga (RT), sebagai bentuk mendorong kegiatan gotong royong. Dengan begitu, tiap RT bisa mengalokasikan biaya yang dibutuhkan dalam memelihara gotong royong di lingkungannya. “Jadi ada fasilitasi pembiayaan digunakan untuk membeli beberapa keperluan,” tutup Edi.
Bulan Bhakti Gotong Royong di Desa Loh Sumber diisi dengan rangkaian kegiatan penanaman pohon, pemberian bantuan ke beberapa pihak yang memerlukan, hingga menghadirkan posko pameran produk UMKM asli Kukar. (afi)
