BONTANG – Bapaslon Basri-Chusnul Dhihin memaparkan uraian program pada saat mendaftar di KPU Kota Bontang saat konferensi pers, Rabu (28/8/2024).
Basri Rase mengatakan program yang akan dilakukan juga akan sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) untuk melaksanakan peningkatan SDM bagi masyarakat Kota Bontang.
“RPJMD dalam peningkatan SDM yang akan menyasar pendidikan dari tingkat SD hingga perguruan tinggi akan diberikan beasiswa tuntas,” kata Basri yang didampingi Chusnul Dhihin bersama pendukung.
Basri pun percaya diri mengatakan RPJMD yang dia miliki dianggap sebagai terbaik. Beberapa program yang diunggulkan yakni dalam peningkatan SDM yang harus dilakukan.
“Baru tertuang dalam RPJMD ke depannya. Pengangguran yang tinggi akan menjadi salah satu prioritas dalam tahun ke depan kepemimpinan saat terpilih. Peningkatan SDM baik formal maupun non formal. SDM bagi pelaku kelompok UMKM,” ungkapnya.
Disinggung, mengenai penanganan banjir yang dilakukan, Basri mengklaim bahwa penanganan yang dilakukan telah menurun untuk mengatasi banjir di Kota Bontang.
“Penanganan banjir saat ini sudah 60 persen telah berhasil. Apalagi tahun ini akan dibuat juga bendungan, maka akan semakin tertangani banjir di Bontang,” terangnya.
Ia juga menganggap dalam penanganan lingkungan juga terlah berhasil dengan mendapatkan penghargaan lingkungan. Di bawah kepemimpinannya, dapat berhasil mendapatkan Adipura.
“Sebelumnya ada perusahaan yang mendapatkan profer emas dalam lingkungan. Itu merupakan penilaian tertinggi,” kata Basri.
Selain itu, untuk masalah stunting, Basri menganggap penurunan stunting telah terjadi di Kota Bontang yang akan terus dilakukan dan dilanjutkan.
Untuk program makan siang gratis, ia katakan akan sesuai dengan program pusat, di mana daerah sebagai perpanjangan tangan pemerintah pusat.
Soal peningkatan SDM yang menjadi fokus yang terkhusus bagi kaum disabilitas, ia katakan akan melakukan pelaksanaan peningkatan SDM bagi kaum disabilitas dengan cara memberikan keterampilan.
“Sudah pasti akan melakukan peningkatan SDM. Ke depannya pembangunan akan diberikan hak bagi kaum disabilitas. Di perusahaan juga saya minta, jangan karena keterbelakangan fisik harus dibedakan, sudah disampaikan di forum CSR agar kaum disabilitas juga mendapatkan tempat yang layak sesuai dengan keadilan,” pungkas Basri.
Penulis: Yahya Yabo
Editor : Nicha R