spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Cuaca Panas dan Angin Kencang, BPBD PPU Imbau Masyarakat Tak Lakukan Pembakaran Lahan

PPU – Kebakaran hutan dan lahan (karhurla) kembali terjadi di wilayah Penajam Paser Utara (PPU). Kepala Pelaksanan BPBD PPU, Sukadi Kuncoro mengimbau masyarakat untuk tidak membuka lahan dengan cara dibakar.

Kali ini di Kelurahan Lawe-Lawe RT 04, terjadi sekira pukul 15.35 Wita. Penyebab pasti kebakaran belum diketahui dan masih dalam penyeledikan.

Tim penanganan dilapangan BPBD PPU, Dinas Kehutanan (Distan) PPU,DPKP Pos Penajam,DPKP Pos Petung, Polres PPU, Lurah Lawe-Lawe, PHKT Penajam, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Ketua RT. 04, Pesantren Jannatul Firdaus dan Warga sekitar Lokasi kebakaran.

“Setelah mendapatkan laporan Kami bersama Tim gabungan bergerak cepat, agar tidak menyebar terlalu luas, Material yang terbakar merupakan semak belukar dan pepohonan diatasnya,” terangnya, Senin (16/9/2024).

Luas kebakaran lahan tersebut kurang lebih 1,818 hektare, namun setelah dilakukan pemadaman serta pendinginan oleh personel gabungan di lapangan, tidak berpotensi munculnya titik api baru.

“Kurang lebih 2 jam api sudah padam dan tidak ada lagi potensi munculnya titik api baru, respons serta gerak cepat sangat diperlukan melihat cuaca saat ini, seperti panas dan berangin kencang. Pastinya akan berbahaya jika melaksanakan pembersihan lahan dengan membakarnya,” jelasnya.

Kuncoro mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat agar dapat berhati-hati untuk melakukan pembersihan lahan serta tidak membakarnya. Mengingat cuaca saat ini sedang panas dengan suhu yang cukup tinggi, diiringi angin yang cukup kencang.

“Pastinya Kami mengimbau kepada seluruh lapisan Masyarakat agar tidak melakukan pembakaran terhadap lahan yang akan dibersihkan, mengingat kondisi cuaca yang sangat dapat berpotensi terjadinya kebakaran hutan,” pungkasnya. (ADV/NRD)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti