PASER – Peduli terhadap kelestarian pesisir dan laut, PT Kideco Jaya Agung (Kideco) menggelar aksi coastal clean up atau bersih-bersih di bilangan Desa Pondong Baru, Kecamatan Kuaro, Sabtu (26/10/2024).
Bersih-bersih pesisir yang dilakukan bersama mitra kerja dan masyarakat setempat mengumpulkan sampah seberat 4,32 ton, rincian 1,57 ton sampah organik dan 2,75 sampah anorganik.
Direktur Legal and Corporate Affairs PT Kideco Jaya Agung, Arif Kayanto mengatakan, kegiatan coastal clean up yang dilakukan agar menumbuhkan kesadaran semua pihak akan pentingnya lingkungan yang terbebas dari sampah.
“Dengan dilakukannya coastal clean up kami harapkan tak ada lagi yang tanpa sadar membuang sampah bukan pada tempatnya,” kata Arif Kayanto.
Jenis sampah yang didapati, antara lain kemasan berbahan plastik dan baju atau pakaian yang kemungkinan terbawa arus pantai. Dirinya menuturkan, jika sampah didiamkan dan ditumpuk dalam waktu lama akan kelestarian pesisir dan menciderai generasi ke depannya.
“Adanya tumpukan sampah bisa jadi penghambat aliran air yang dapat menyebabkan terjadinya banjir, dan terutama dari sampah itu akan menimbulkan banyak kuman,” jelasnya.
Perihal coastal clean up yang dilakukan Kideco katanya bukan kali pertama dilakukan, sebelumnya telah menyasar daerah kawasan pesisir Desa Pasir Mayang, Kecamatan Kuaro. Kegiatan bersih-bersih akan terus dilakukan secara kontinyu, dan bakal menyasar wilayah lain.
“Pada dasarnya kami ingin mengajak masyarakat dan semua pihak untuk menumbuhkan kesadaran, semangat dan berinisiatif dalam pembersihan lingkungan, jika mendapati sampah dimanapun dapat diambil kemudian di buang di tempatnya,” pinta Arif.
Camat Kuaro, Finandar Astaman menyebut jika wilayah pesisir itu juga dijadikan destinasi pilihan di Kabupaten Paser, yakni Kemilau Laut Pondong. Sehingga dengan bersihnya akan membuat masyarakat setempat ataupun wisatawan yang berkunjung merasa nyaman dan puas.
“Karena wisata itu paling utama adalah kebersihannya, kalau kotor akan sangat susah mengembangkan pariwisata. Dengan bersihnya, pengunjung merasa nyaman, senang dan tentu dapat meningkatkan perekonomian masyarkat setempat,” ucap Finandar.
Ia menghaturkan terima kasih kepada Kideco yang telah berinisiatif dan semua yang terlibat dalam bersih-bersih kawasan pesisir. Dengan kegiatan tersebut diharapkannya jadi pelecut atau pembangkit semangat masyarakat untuk sama-sama menjaga kebersihan.
“Tak ada lagi yang membuang sampah bukan pada tempatnya. Kegiatan bersih-bersih diharapkan menyadarkan kita semua akan pentingnya lingkungan terbebas dari berbagai jenis sampah, serta ekosistem laut juga akan selalu terjaga,” pungkas Finandar.
Sekadar diketahui, sampah seberat 4,32 ton yang terkumpul langsung diangkut oleh petugas Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Paser untuk dibawa Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Desa Janju, Kecamatan Grogot.
Coastal clean up yang dilakukan tak hanya dari pihak Kideco, namun juga melibatkan mitra kerja, seperti pihak petugas DLH, komunitas peduli lingkungan, TNI-Polri, KUPP Tana Paser, serta warga setempat yang turut berinisiatif terlibat pembersihan kawasan pesisir.
Pewarta: TB Sihombing
Editor : Nicha R