BONTANG – Satgas Covid-19 Bontang berencana memberlakukan penyekatan di kawasan Rukun Tetangga (RT) dengan kasus penularan Corona cukup tinggi. Kendati demikian, rencana tersebut saat ini belum bisa dijalankan pihak kelurahan dan RT lantaran masih menunggu Surat Edaran terkait petunjuk teknis (juknis) penyekatan.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Bontang Dasuki mengatakan, rencana penyekatan tersebut sudah diputuskan dalam rapat evaluasi Satgas Covid-19 tingkat kota pada minggu lalu. Dimana penyekatan di jalan dalam kota ditiadakan, kemudian difokuskan pada pintu masuk Bontang, serta RT dengan kasus Corona tinggi.
“Surat edarannya sedang disusun. Namun karena ini sudah menjadi keputusan rapat, maka kelurahan beserta garda isoman (isolasi mandiri) di tingkat RT bisa melaksanakannya tanpa harus menunggu surat edaran. Apabila dirasa mendesak maka harus cepat dilakukan,” ujar pria yang kini juga menjadi juru bicara (jubir) Satgas Covid-19, Sabtu (24/7/2021).
Menurutnya, penyekatan di tingkat RT dengan kasus tinggi, bertujuan menekan penularan Covid-19 bagi orang di luar kawasan tersebut. Sehingga diharapkan, kasus penyebaran virus Corona tidak semakin meluas.
Apalagi diketahui saat ini, jumlah kasus Covid-19 di Kota Taman setiap hari selalu melonjak. Ditambah varian Delta yang sudah terdeteksi masuk di Bontang. “Semoga upaya-upaya yang kita lakukan bersama ini bisa membuat kasus Covid-19 di Bontang melandai,” tandasnya. (bms/adv)
