KUTAI BARAT – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Barat melalui Dinas Ketahanan Pangan (Ketapang) menggelar peringatan Hari Pangan Sedunia pada Sabtu (19/10/2024), pukul 08.00 WITA, dengan tema “Right to Foods for a Better Life and a Better Future”.
Acara ini juga dikolaborasikan dengan Gerakan Sekolah Sehat dan Sehari Berbudaya, di mana lebih dari 1.070 siswa SMP Negeri 1 Barong Tongkok turut berpartisipasi.
Hadir Bupati Kutai Barat FX Yapan, Wakapolres Kompol Ahmad Abdullah, Kasdim 0912 Mayor Inf Agung Pudha Riyadi, serta sejumlah pejabat daerah lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati Yapan menekankan pentingnya ketahanan pangan di Kutai Barat dan mengajak generasi muda untuk terlibat aktif di sektor pertanian, perkebunan, dan perikanan.
“Ketahanan pangan bukan hanya soal ketersediaan makanan, tetapi juga soal kualitas, keamanan, dan gizi yang beragam. Saya berharap generasi muda tertarik untuk berinovasi di bidang pertanian, perkebunan, dan perikanan agar ketahanan pangan kita tetap terjaga,” ujar Yapan.
Bupati Yapan juga menekankan pentingnya peringatan Hari Pangan Sedunia sebagai momentum untuk menyadarkan masyarakat tentang arti penting pangan dalam kehidupan sehari-hari. Menurutnya, dengan adanya program-program seperti “Sehari Berbudaya”, “Gerakan Sekolah Sehat”, dan “Bulan Bahasa”, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya pola makan yang sehat dan berkelanjutan.
Lebih lanjut, Yapan mengatakan tantangan dalam mengubah pola pikir masyarakat yang masih bergantung pada nasi sebagai makanan pokok. “Kita harus mulai membiasakan diri dengan menu yang beragam, bergizi, seimbang, dan aman (B2SA), serta menggali potensi pangan lokal selain beras. Ini adalah langkah penting menuju ketahanan pangan yang lebih kuat,” tegasnya.
Yapan juga mengajak Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dan para pemangku kepentingan untuk terus bersinergi dalam mendukung program ketahanan pangan. Ia berharap Kutai Barat bisa menjadi salah satu daerah penyangga ketahanan pangan bagi Ibu Kota Negara (IKN) yang akan datang.
“Penting bagi kita untuk terus memonitor dan mendukung program swasembada pangan agar berjalan terintegrasi dan berkesinambungan. Saya yakin, dengan kerja sama yang baik, Kutai Barat akan mampu menjadi penopang utama ketahanan pangan di masa depan,” tutupnya. (adv-diskominfo-kubar)
Pewarta: Ichal
Editor: Agus S