spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Buka Rakor Pokja PKP, Bupati Mahulu Harap Penguatan Sinergi dan Kerja Sama Pihak Terkait


SAMARINDA – Bertempat di lantai 5, ruang Mandava V, Hotel Fugo Samarinda, pada  Senin,m (15/7/2024) lalu, Bupati Mahakam Ulu (Mahulu)  Bonifasius Geh  membuka Rapat koordinasi (Rakor) Pokja Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP)  Kabupaten Mahakam Ulu.

Kegiatan ini dilaksanakan guna mendukung pelaksanaan program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) Kementerian PUPR dan Implementasi Pelaksanaan Pendampingan Program dan Kegiatan Dokumentasi Strategi Sanitasi Kota (SSK) Mahulu, yang difasilitasi oleh Bappeda Mahulu, dengan agenda Audiensi Kepala Daerah.

Bupati Mahulu Bonifasius Belawan Geh,  dalam arahannya menyampaikan bahwa sesuai dengan Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 100.4.3-1037/Kep/Bangda 2023 tanggal 18 Desember 2023, Kabupaten Mahulu telah berhasil menyelesaikan Milestone implementasi 1 (M1) hingga Milestone 3 (M3), dan ditetapkan sebagai salah satu daerah yang melaksanakan implementasi Strategi Sanitasi Kabupaten/Kota Milestone 4 (M4).

“Implementasi M4 merupakan langkah penting dalam menjalankan layanan sanitasi multi aspek yang diperluas secara berkelanjutan, yang meliputi pengembangan sistem layanan sanitasi multi aspek, komitmen dalam pengembangan dan pengelolaan model layanan sanitasi, pengembangan layanan sanitasi berkelanjutan, serta peningkatan akses dan best practice model layanan sanitasi.

BACA JUGA :  Tak Ada Konflik Antar-Umat Beragama, Bupati Mahulu Beri Apresiasi

Beberapa aspek yang dimiliki meliputi: Pelaksanaan program dan kegiatan yang telah direncanakan; Pemantauan pelaksanaan kegiatan APBD dan non-APBD; serta Perbaikan dan evaluasi model layanan,” jelas Bupati.

Berdasarkan hal ini, ada empat hal yang diharapkan Bupati Mahulu dari Rapat Koordinasi Pokja PKP tersebut. Pertama, Penguatan Sinergi dan Kerja Sama.

“Saya harap agar rapat ini dapat memperkuat sinergi dan kerja sama antara semua pihak terkait. Kerja sama yang solid antara pemerintah daerah, OPD, dan masyarakat sangat penting untuk mencapai tujuan kita dalam pengembangan layanan sanitasi yang berkelanjutan,” kata Bupati.

Lanjut Bupati, diharapkan melalui rapat ini dapat memantapkan strategi dan rencana aksi yang lebih efektif dan efisien. “Setiap program dan kegiatan harus direncanakan dengan matang dan dievaluasi secara berkala untuk memastikan pencapaian hasil yang optimal,” ujar Bupati.

Ketiga, Bupati mendorong seluruh peserta rapat untuk menunjukkan komitmen dan dukungan penuh terhadap setiap kebijakan, program, dan kegiatan yang akan dijalankan.

“Komitmen ini harus diwujudkan dalam tindakan nyata di lapangan, termasuk dalam perencanaan, penganggaran, dan pelaksanaan program,” tandas Bupati.

BACA JUGA :  Bupati Mahulu Izinkan Petinggi Kampung Gunakan Dana Belanja Tak Terduga untuk Penanganan Banjir

Terakhir, Bupati mengharapkan rapat ini menjadi ajang untuk berbagi pembelajaran, inovasi dalam pengembangan layanan sanitasi dan pengalaman, serta best practice yang diperoleh harus dijadikan referensi dan inspirasi bagi pengembangan layanan sanitasi di masa depan, baik untuk Kabupaten Mahulu.

“Saya harap hasil rapat ini dapat memberikan kontribusi nyata dalam mewujudkan visi kita bersama untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui layanan sanitasi yang lebih baik dan berkelanjutan. Mari kita bekerja bersama dengan semangat dan komitmen yang tinggi untuk mencapai tujuan ini,” harap Bupati.

Pada akhir acara, dilakukan penandatanganan dukungan komitmen dalam pengembangan dan pengelolaan layanan sanitasi berkelanjutan 2024 oleh Bupati Mahulu.

Hadir dalam kegiatan ini, Sekdakab Mahulu, Asisten I Mahulu, dan OPD terkait yaitu Dinas PUPR Mahulu, Dinas Lingkungan Hidup Mahulu, Dinkes dan P2KB Mahulu, DPMK Mahulu, serta dari Balai Prasarana Permukiman Wilayah Kaltim dan Pokja PKP Provinsi Kaltim. (Prokopim/tha/Avd-mkn)

Pewarta: Ichal
Editor : Nicha R

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img