SAMARINDA – Jambore Inovasi Kalimantan 2023 yang digelar di Convention Hall Samarinda tidak hanya menjadi ajang untuk memamerkan berbagai inovasi yang telah dilakukan oleh pemerintah daerah di Kalimantan, tetapi juga menjadi kompetisi booth terbaik.
Hasilnya, tiga booth terbaik terpilih, dengan Booth BPSDM Kaltim meraih juara pertama, Booth BPSDM Kaltara meraih juara kedua, dan booth Kutai Timur meraih juara ketiga.
“Kami berharap bahwa ini bukan hanya sekadar penilaian booth terbaik, tetapi juga bagaimana menjadi contoh dan motivasi bagi seluruh pemerintah daerah di Kalimantan untuk memberikan pelayanan publik terbaik,” beber Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur, Sri Wahyuni, saat menutup Jambore Inovasi Kalimantan 2023 di Convention Hall Samarinda pada Rabu, 30 Agustus 2023.
Sekda Sri berharap bahwa inovasi yang ditampilkan oleh setiap booth dapat menjadi teladan bagi pemerintah daerah lainnya.
“Kami berharap bahwa melalui inovasi yang ditampilkan, setiap masalah dapat diselesaikan dengan inovasi yang terinspirasi,” jelasnya.
Pada tahun 2024, Kaltim akan menjadi tuan rumah lagi dengan penyelenggaraan Jambore Inovasi Nusantara yang lebih besar. Harapannya adalah bisa digabungkan dengan Kaltim Expo.
Dengan konsep yang lebih besar ini, peserta tidak hanya akan memamerkan inovasi mereka, tetapi juga akan membawa produk-produk dari daerah mereka serta potensi pariwisata di Kalimantan Timur.
“Kami mengucapkan selamat kepada para pemenang. Bagi yang belum meraih juara, janganlah berkecil hati. Kami yakin bahwa kemajuan tidak hanya dilihat dari inovasi semata, tetapi juga dari manfaat dan kualitas yang dihasilkan,” ujar Sekda Sri.
Acara penutupan Jambore Inovasi Kalimantan 2023 juga dihadiri oleh Kepala BPSDM Kaltim, Nina Dewi, dan Kepala Perwakilan BI Kaltim.
BPSDM Kaltim Booth Terbaik Jambore Inovasi Kalimantan 2023, Jadi Inspirasi untuk Pelayanan Publik Terbaik
SAMARINDA – Jambore Inovasi Kalimantan 2023 yang digelar di Convention Hall Samarinda tidak hanya menjadi ajang untuk memamerkan berbagai inovasi yang telah dilakukan oleh pemerintah daerah di Kalimantan, tetapi juga menjadi kompetisi booth terbaik.
Hasilnya, tiga booth terbaik terpilih, dengan Booth BPSDM Kaltim meraih juara pertama, Booth BPSDM Kaltara meraih juara kedua, dan booth Kutai Timur meraih juara ketiga.
“Kami berharap bahwa ini bukan hanya sekadar penilaian booth terbaik, tetapi juga bagaimana menjadi contoh dan motivasi bagi seluruh pemerintah daerah di Kalimantan untuk memberikan pelayanan publik terbaik,” beber Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur, Sri Wahyuni, saat menutup Jambore Inovasi Kalimantan 2023 di Convention Hall Samarinda pada Rabu, 30 Agustus 2023.
Sekda Sri berharap bahwa inovasi yang ditampilkan oleh setiap booth dapat menjadi teladan bagi pemerintah daerah lainnya.
“Kami berharap bahwa melalui inovasi yang ditampilkan, setiap masalah dapat diselesaikan dengan inovasi yang terinspirasi,” jelasnya.
Pada tahun 2024, Kaltim akan menjadi tuan rumah lagi dengan penyelenggaraan Jambore Inovasi Nusantara yang lebih besar. Harapannya adalah bisa digabungkan dengan Kaltim Expo.
Dengan konsep yang lebih besar ini, peserta tidak hanya akan memamerkan inovasi mereka, tetapi juga akan membawa produk-produk dari daerah mereka serta potensi pariwisata di Kalimantan Timur.
“Kami mengucapkan selamat kepada para pemenang. Bagi yang belum meraih juara, janganlah berkecil hati. Kami yakin bahwa kemajuan tidak hanya dilihat dari inovasi semata, tetapi juga dari manfaat dan kualitas yang dihasilkan,” ujar Sekda Sri.
Acara penutupan Jambore Inovasi Kalimantan 2023 juga dihadiri oleh Kepala BPSDM Kaltim, Nina Dewi, dan Kepala Perwakilan BI Kaltim. (adv)
Editor: Agus Susanto