TENGGARONG– Komite Olahraga Nasional Indonesia Kutai Kartanegara (KONI Kukar) memastikan semua kebutuhan atlet yang mengikuti perhelatan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VII Kalimantan Timur (Kaltim) di Berau.
Salah satunya dengan mengasuransikan para atlet selama bertanding diajang olahraga 4 tahunan tersebut.
Total sebanyak 1.254 orang yang terdiri dari atlet, pelatih dan ofisial yang tergabung dalam kontingen Kukar didaftarkan dalam Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan.
“Asuransi diberikan mulai dari TC sampai berangkat dan pulang ke Tenggarong,” ujar Ketua KONI Kukar, Rahman, Jumat (11/11/2022).
Selain itu, bonus sudah menanti bagi atlet yang meraih prestasi tertinggi di Porprov Kaltim. Peraih medali emas, kata Rahman, akan dihadiahi bonus sebesar Rp 50 juta. Uang Rp 25 juta untuk peraih medali perak dan Rp 10 juta untuk peraih medali perunggu.
“Ini luar biasa, kalau kabupaten/kota belum berani mengumumkan, Kukar sudah. Ini bentuk motivasi Pemkab Kukar terhadap pelaku olahraga,” lanjutnya.
Hal ini diamini Bupati Kukar, Edi Damansyah. Dia memastikan pemberian bonus kepada atlet yang berprestasi nominalnya lebih tinggi dibanding Porprov 2018, di mana peraih emas kala itu hanya diberi Rp 35 juta.
“Bonusnya bagian dari apresiasi kami (Pemkab Kukar),” kata Edi selepas melepas kontingen Kukar.
Tak cukup hanya itu, Edi bakal memberikan bonus tambahan Rp 100 juta bagi cabang olahraga (cabor) yang berhasil meraih juara umum di Porprov Kaltim. “Semua kita apresiasi sesuai dengan tingkatannya,” tambahnya lagi.
Bukan janji kosong, bonus tadi dipastikan bisa dicairkan paling lambat triwulan pertama tahun anggaran 2023. (adv/afi)
