BALIKPAPAN – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kota Balikpapan mengeluarkan peringatan dini terhadap cuaca ekstrem di Kalimantan Timur selama tiga hari ke depan, hingga 4 Maret 2025. Masyarakat diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi hujan deras, angin kencang, dan kilatan petir.
Kepala BMKG Kota Balikpapan, Kukuh Ribudiyanto, melalui Prakirawan BMKG, menyampaikan bahwa cuaca ekstrem ini berpotensi terjadi di sejumlah kota dan kabupaten di Kaltim.
“Selama tiga hari itu ada kota dan kabupaten yang berpotensi mengalami hujan disertai angin kencang dan petir. Jadi, masyarakat diminta waspada terhadap cuaca seperti ini,” ujarnya, Minggu (2/3/2025).
Lebih lanjut, Kukuh menjelaskan bahwa wilayah yang diperkirakan mengalami hujan disertai angin kencang dan petir meliputi Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu), Paser, Kutai Kartanegara, dan Kutai Barat.
“Kondisi cuaca seperti ini memungkinkan dapat menyebar ke daerah sekitarnya dan akan berlangsung dalam beberapa jam,” jelasnya.
BMKG juga memperingatkan potensi dampak cuaca ekstrem terhadap lingkungan, terutama di daerah dataran tinggi yang berisiko mengalami tanah longsor. Sementara itu, kawasan dataran rendah perlu mewaspadai kemungkinan banjir.
“Untuk gelombang laut masih masuk kategori normal, cuma anginnya yang sedikit kencang. Jadi, waspada terhadap kapal nelayan kecil,” tutupnya.
Penulis: Aprianto
Editor: Agus Susanto
