TENGGARONG – Memastikan target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kutai Kartanegara (RPJMD Kukar) 2021-2026 tercapai tepat waktu, Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kukar bakal mengebut penyaluran distribusi bantuan kepada 25 ribu nelayan dan pembudidaya ikan di Kukar.
Untuk Bidang Pengelolaan dan Pembudidaya Ikan, total mendapatkan kucuran anggaran sebesar Rp 94 miliar. Dengan menyasar total 4.746 orang pelaku usaha budidaya ikan, yang tergabung dalam 300 Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) yang tersebar di puluhan kecamatan se-Kukar.
“Alokasi anggaran untuk program pengelolaan perikanan (sektor) budidaya ikan sebesar kurang lebih Rp 94 miliar,” ujar Kabid Pengelolaan dan Pembudidaya Ikan, DKP Kukar, Sabar Handoyo.
Anggaran puluhan miliar tersebut, akan didistribusikan dalam bentuk sarana produksi budidaya ikan sebanyak 5.780 unit. Di antaranya berupa benih ikan atau udang, indukan ikan unggul, pakan ikan, keramba, kolam terpal hingga perlengkapan sistem budidaya ikan Bioflok.
Dijelaskan sebelumnya oleh Kepala DKP Kukar, Muslik, bahwa tahun 2023 ini total anggaran DKP Kukar mencapai Rp 219 miliar. Di mana menargetkan menyasar 9 ribu nelayan dan pembudidaya ikan di Kukar secara luas.
Sehingga mampu lebih cepat menyelesaikan target RPJMD Kukar 2021-2026, dari target tiap tahunnya sekitar 5 ribu nelayan dan pembudidaya ikan di Kukar. (adv/afi)
