BONTANG – Bakal Calon Walikota Bontang Adi Darma resmi menggandeng Firma Hukum Risnal and Partners untuk memberikan pendampingan hukum pribadi selama tahapan Pilkada Bontang 2020.
Selain pendampingan hukum personal, Risnal and Partners juga akan dilibatkan dalam kapasitas Adi Darma sebagai bakal calon walikota yang berpasangan dengan bakal calon wakil walikota Basri Rase. Seperti diketahui, Adi-Basri (Adibas) telah resmi mendaftar ke KPU Bontang pada Jumat (4/9) lalu.
“Jadi seluruh persoalan hukum yang nantinya berkaitan dengan saya, sepenuhnya saya delegasikan kepada kuasa hukum. Bila ada serangan pribadi atas diri saya, maka kuasa hukum saya akan bertindak,” tegas Adi Darma didampingi Risnal dalam jumpa pers di kediamannya, di Kampung Jawa, Kelurahan Bontang Baru, Bontang Utara, Minggu (6/9/2020) siang tadi.
Dikatakan Adi, Risnal and Partners akan memberikan masukan dan pendampingan hukum kepada dirinya, baik kapasitasnya sebagai bakal calon wali kota Bontang ataupun personal. Selain itu, menurut Adi, Risnal and Partners juga akan ikut mengawal selama tahapan Pilkada Bontang berlangsung.
Termasuk bila terjadi sengketa Pilkada yang mengharuskan dibawa sampai ke Mahkamah Konstitusi (MK). “Kami berharap tidak terjadi sengketa. Tapi kalau terjadi hal yang terburuk, kuasa hukum yang akan maju membawa ke sana,” tandas Adi, Walikota Bontang periode 2010-2015 ini.
Sementara itu, Risnal menegaskan, pihaknya akan memberikan keamanan dan kenyaman hukum kepada Adi Darma. Bila dalam perjalanan, ada pihak yang menyerang kliennya, baik kapasitasnya selaku pribadi atau sebagai calon Walikota Bontang, maka ia mengancam tak segan menyeretnya ke meja hukum.
Risnal juga perlu menyampaikan bahwa, publik juga mesti melihat pendampingan hukum yang dilakukannya, murni bisnis dengan dilandasi kerja sama. “Jadi bukan lantaran keberpihakan politik Risnal and Partners kepada Adi Darma dalam Pilkada . Ini murni bisnis. Bukan keberpihakan politik,” pungkasnya. (advertorial)