TANJUNG SELOR – Ayah kandung bayi yang dibuang dekat tong sampah di Jl Manunggal-Selimau 1, Bulungan ternyata penemunya sendiri. A berpura-pura menemukan bayi di dalam tas Minggu (17/1/2021) malam, dengan harapan nantinya bisa diadopsi orang tua A.
Sialnya, skenario yang sudah dibuat dengan rapi bersama sang pacar tak berjalan dengan sempurna. Proses adopsi bayi dari Dinas Sosial hingga ke orang tua yang mengadopsi cukup rumit dan memakan waktu lama. A akhirnya tak tega, kemudian mengaku pada anggota Babinkamtibmas bahwa semua itu hanya karangan mereka berdua.
Ujung-ujungnya, kedua pasangan bukan suami istri itu diamankan ke Mapolres Bulungan karena diduga dengan sengaja membuat laporan palsu. “A itu punya pacar yang sedang hamil dan Minggu itu dia kontraksi dan akhirnya melahirkan,” kata Kasat Reskrim Polres Bulungan, AKP Belnas Palipadang, melalui Ipda Faizal Anang Satria, Senin (18/1/2021).
Proses persalinan, lanjut Faizal, dilakukan berdua tanpa bantuan tenaga medis di sebuah kamar hotel di Tanjung Selor. Sesaat setelah bayi lahir, keduanya membawanya berkeliling ke daerah Selimau, yang tak lain dari lingkungan tempat tinggal A sendiri.
Skenario lantas dijalankan. A mendatangi rumah Ketua RT 61 Sabanar Lama, melaporkan bahwa dia baru saja menemukan bayi laki-laki di dalam tas yang dibuang dekat tong sampah. Untuk menguatkan skenario yang sudah mereka susun, kepada pihak berwajib, A menunjukan surat yang menurutnya dibuat ibu bayi malang itu.
Belakangan proses adopsi anak cukup rumit dan panjang, sampai akhirnya A mengaku bayi itu adalah hasil hubungan gelap dengan sang kekasih. (red2)