BONTANG – Calon Wali Kota Bontang punya resep sendiri-sendiri untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Kota Taman, agar mampu berdaya saing. Calon wali kata nomor urut 1, Basri Rase mengatakan, selain memberikan kesempatan para guru untuk terus mengembangkan pengetahuannya, internet adalah salah satu solusi lainnya.
Dengan memasang wifi gratis di seluruh penjuru Bontang termasuk mereka yang tinggal di pulau, diharapkan akses informasi dan edukasi bisa didapat kapan dan dimanapun. “Kalau daerah lain bisa, kenapa Bontang ndak bisa,” katanya, saat debat publik calon Wali Kota Bontang tahun 2020 yang digelar Sabtu (7/11/2020) malam tadi.
Selain untuk tujuan edukasi, lanjut Basri, wifi gratis bisa dimanfaatkan untuk pengembangan usaha terutama mereka yang bergerak dalam UKM. “Oleh karenanya beri kepercayaan pada kami untuk melakukan perubahan,” kata wakil wali kota Bontang ini.
Sementara menurut Neni Moerniaeni, bicara kualitas pendidikan berarti membahas soal guru, infrastruktur dan siswanya. Tahun ini, Pemkot Bontang sudah memberikan laptop gratis bagi guru sekolah negeri. Guru yang mengajar di sekolah swasta, lanjut Neni tadinya akan diberi laptop juga.
Namun karena pandemi Corona, rencana tersebut tak terwujud karena pertimbangan anggaran. Terkait soal internet, Neni menyebut penetrasi penggunaan internet di Bontang tergolong tinggi. Buktinya, Bontang masuk dalam kota ke-5 paling banyak pengguna internetnya. (red2)