JAKARTA – Dalam rangka peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2024, Kemendikdasmen menggelar ajang penganugerahan Anugerah Kihajar 2024, untuk para inovator pendidikan yang telah berkontribusi nyata dalam memajukan pendidikan Indonesia melalui pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK).
Acara yang mengusung tema “Guru Hebat, Indonesia Kuat” ini mengumumkan Duta Teknologi 2024 dari 38 provinsi di seluruh Indonesia.
Dalam kesempatan ini, Bambang Herlandi, Guru Kejuruan Desain Komunikasi Visual (DKV) dan Multimedia, TKJ dan RPL SMKN 2 Balikpapan berhasil menyabet gelar Duta Teknologi 2024 Provinsi Kalimantan Timur.
Untuk mencapai prestasi ini, Bambang Herlandi harus bersaing dengan kandidat lainnya yang juga dari Provinsi Kalimantan Timur. Antara lain, Ponindyah Untari (SMPN 5 Anggana), Fuad Fadil (SDN 007 Sangatta Selatan), Jumiati Ulfah (SMA IT Daarul Hikmah), dan Chairunnisa Arumsari (SMKN 3 Balikpapan).
Sebelumnya, Direktur Jenderal PAUD Dikdasmen, Iwan Syahril sempat membeberkan cerita perjuangan Bambang Herlandi dalam akun Instagram pribadinya.
Dijelaskan, Bambang telah mengabdi sebagai guru selama 26 tahun, sejak tahun 1997.
“Awalnya, Pak Bambang bekerja sebagai instruktur komputer di sebuah lembaga pendidikan. Pak Bambang juga sempat bekerja di bidang lainnya namun panggilan jiwa sebagai guru yang membuatnya tetap kuat menjalani profesi sebagai guru honorer selama 25 tahun,” tulis Iwan.
Walaupun sebagai guru honorer, kata Iwan Bambang tetap bersemangat untuk mengembangkan diri, salah satunya dengan mendaftarkan diri mengikuti Pendidikan Guru Penggerak di Angkatan 6 Kota Balikpapan. Dan telah lulus menjadi Guru Penggerak bersamaan perubahan statusnya menjadi Guru ASN PPPK.
“Agustus 2023 lalu, Pak Bambang meraih juara pertama guru berprestasi (GuPres) jenjang SMK se-Kaltim yang digelar Disdikbud Provinsi Kaltim. Inovasi yang dilakukannya adalah menginisiasi Skada Media Studio yaitu pembelajaran kreatif dan inovatif berbasis proyek di mana peserta didik diberikan ruang untuk menggali dan mengembangkan ide lebih dalam dan kreatif atas proyek yang ingin dibuat,” beber Iwan.
Pewarta : Nicha R