BONTANG – Dalam rangka memperingati HUT ke-47 dan sekaligus memberikan penghargaan atas peran jurnalis pada 28 Oktober 2024, BPJS Ketenagakerjaan menggelar pelaksanaan Lomba Tulis Jurnalistik 2024 yang telah diselenggarakan sejak September – November 2024.
Selain penghargaan, lomba ini juga diharapkan akan mendorong penyebaran informasi yang mendidik masyarakat mengenai pentingnya perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan dan risiko yang dihadapi oleh para pekerja.
Deputi Komunikasi BPJS Ketenagakerjaan, Oni Marbun, dalam keterangannya kepada pers menyampaikan, dengan mengangkat tema “Kontribusi Terbaik Sejahterakan Pekerja”, kompetisi ini bertujuan untuk menggali dan menyoroti kontribusi nyata seluruh pihak dalam meningkatkan kesejahteraan pekerja Indonesia melalui jaminan sosial.
“Kami sangat mengapresiasi peran jurnalis khususnya dalam membantu kami menyampaikan pentingnya perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan. Seluruh pekerja Indonesia dari Sabang sampai Merauke harus bersama-sama kita edukasi untuk terlindungi jaminan sosial ketenagakerjaan. Lomba ini bentuk apresiasi kami sekaligus kami berharap dapat memperkuat sinergi antara BPJS Ketenagakerjaan dengan media atau jurnalis itu sendiri,” jelas Oni Marbun.
Dalam Lomba Tulis Jurnalistik 2024 ini, penilaian akan dilakukan oleh dewan juri yang terdiri dari para ahli dan praktisi terkemuka di bidangnya. Dewan juri ini mencakup Muhammad Zuhri, Ketua Dewan BPJS Ketenagakerjaan, yang dikenal dengan pengalaman dan pengetahuannya yang mendalam mengenai kebijakan ketenagakerjaan.
Selain itu, Budiman Tanuredjo, seorang jurnalis senior dengan reputasi tinggi atas keahlian dan kontribusinya di dunia media, akan turut serta. Timboel Siregar, seorang pakar dalam jaminan sosial dan ketenagakerjaan, juga akan bergabung sebagai juri, yang memiliki pemahaman mendalam mengenai sistem perlindungan sosial.
Lomba dengan hadiah total 90 juta ini memiliki tiga kategori utama. Untuk kategori pertama adalah Media Online Hardnews, juri akan menilai berita yang menyajikan informasi terkini dan akurat mengenai jaminan sosial ketenagakerjaan. Kategori kedua adalah Media Cetak Hardnews yang mana akan menilai berita cetak yang menyajikan fakta dan data terbaru mengenai kebijakan serta manfaat BPJS Ketenagakerjaan.
Kategori ketiga dengan nominal hadiah lebih tinggi dari kategori yang lain adalah kategori Media Online/Cetak Feature, kategori ini akan menilai dan mengevaluasi artikel-artikel mendalam yang mengulas cerita dan dampak jaminan sosial terhadap kehidupan pekerja. Setiap kategori dirancang untuk menghargai dan menyoroti kontribusi penting jurnalis dalam menyebarluaskan informasi tentang perlindungan sosial ketenagakerjaan.
Selain itu, lomba ini juga merupakan kesempatan bagi BPJS Ketenagakerjaan untuk mempererat hubungan dengan media dan jurnalis. Daftarkan sekarang juga dan tunjukkan karya jurnalistik terbaikmu! Untuk informasi lebih lanjut mengenai pendaftaran dan detail lomba, kunjungi laman https://microsite.kompas.tv/lomba-jurnalistik-bpjs.
Sementara itu, Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Bontang, Arvino mengajak rekan-rekan jurnalis khususnya di wilayah Bontang dan Kutai Timur untuk ikut berpartisipasi mengikuti lomba karya tulis jurnalistik tersebut.
“Saya harap banyak rekan-rekan jurnalis di wilayah Bontang dan Kutai Timur yang ikut berpartisipasi dalam lomba tersebut,” tutur Arvino.
Arvino menambahkan melalui ajang ini diharapkan rekan-rekan jurnalis dapat membantu BPJS Ketenagakerjaan untuk mengedukasi ke masyarakat luas akan pentingnya program jaminan sosial ketenagakerjaan, karena peran media sangatlah penting di era digital ini.
“Di era digital ini, peran jurnalis sangatlah penting untuk turut serta mengedukasi ke masyarakat luas akan pentingnya program jaminan sosial ketenagakerjaan,” tutup Arvino. (*/rls)
Pewarta : Syakurah
Editor : Nicha R