SAMARINDA- Delapan pasangan bukan suami-istri diamankan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Samarinda, dalam operasi rutin pengawasan dan penertiban, Rabu (20/4/2022) malam.
Mereka diamankan setelah Satpol PP menggerebek 3 penginapan, satu hotel melati, serta dua guest house.
“Kami amankan 8 pasangan bukan suami-istri, dan tiga orang lainnya karena tidak ada identitasnya. Seluruhnya kami bawa ke kantor untuk dimintai keterangan,” ucap Plh Kasi PPNS Satpol PP Samarinda, Maradona Abdullah saat diwawancari awak media.
Maradonna menjelaskan, seluruh pasangan tidak sah itu akan diberi pembinaan serta diminta untuk membuat surat pernyataan agar tidak mengulangi perbuatannya.
“Seperti biasa akan kami bina dan diminta membuat surat pernyataan agar mereka tidak mengulangi perbuatannya kembali karena ini jelas melanggar perda,” jelasnya.
Maradonna menyesalkan, ketiga penginapan yang digerebek mengizinkan pasangan tidak sah menginap di tempat mereka. Oleh karena itu, pihaknya akan juga akan memanggil pemilik penginapan.
Seorang wanita muda yang ikut digaruk Satpol PP di hotel kelas melati di Jalan KH Samanhudi, berdalih terpaksa menginap bersama sang pacar karena kemalaman setelah buka bersama
Namun tak lama kemudian, petugas datang menggerebek keduanya.”Habis pulang bukber sama pacar dan mau istirahat, tiba-tiba digedor pintunya,” ucap wanita yang tak mau disebutkan namanya itu. (Vic)