JAKARTA – Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) siap menghadirkan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dalam Agenda Tambahan ASEAN Summit di Jakarta yaitu Forum Investasi ASEAN pada 2-3 September 2023.
Kehadiran IKN Nusantara dalam agenda itu untuk menarik investor baik dari negara anggota ASEAN maupun negara lainnya untuk masuk ke ibu kota baru negara tersebut.
“Di ASEAN Investment Forum, kami siap menyelenggarakan eksibisi di mana salah satunya yang kami undang dari IKN,” ujar Deputi Bidang Kerja sama Penanaman Modal Kementerian Investasi/BKPM Riyatno dalam Konferensi Pers Road to ASEAN Summit 2023 yang diikuti secara daring di Jakarta, Selasa (15/8/2023).
Riyatno menambahkan bahwa pihaknya juga menyiapkan booth khusus untuk IKN dalam agenda tambahan tersebut.
“Supaya secara langsung bisa berkomunikasi dengan para pelaku usaha khususnya dari ASEAN,” katanya.
Kementerian Investasi bekerja sama erat dengan OIKN, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian dalam rangka untuk mendorong dan menarik investasi ke IKN.
Kementerian Investasi telah menyelesaikan Peraturan Pemerintah tentang Kemudahan Insentif di IKN sebagai salah satu modal untuk menarik masuk investor.
Riyatno mengatakan, pihaknya sudah mengajak, menerima atau memfasilitasi kawan-kawan investor khususnya dari Malaysia dan Singapura untuk site visit ke IKN.
“Kementerian Investasi/BKPM merupakan salah satu kementerian yang siap menyelenggarakan side events yakni ASEAN Investment Forum,” ujarnya.
Kementerian Investasi berkolaborasi dengan ASEAN Business Advisory Council (ASEAN-BAC), United Nations Economic and Social Commission for Asia and the Pacific (UNESCAP), Kadin Indonesia terkait acara Forum Investasi ASEAN 2023.
Adapun kegiatan dalam Forum Investasi ASEAN yakni policy dialogue yang akan menghadirkan para menteri investasi atau kepala badan investasi ASEAN.
Selain itu juga menampilkan para pejabat investment promotion dari masing-masing negara anggota ASEAN, dan juga pelaku usaha dari ASEAN-BAC. Kemudian juga akan menampilkan organisasi internasional serta menyelenggarakan eksibisi.
Eksibisi tersebut nantinya menampilkan peluang-peluang investasi dari 10 negara anggota ASEAN dan dari Kementerian Investasi akan menampilkan peta peluang investasi. (Ant/MK)
Pewarta : Suharsana Aji Sasra J C
Editor : Agus Salim