JAKARTA – Mantan Presiden Klub Italia AC Milan Silvio Berlusconi meninggal dunia pada usia 86 tahun dikarenakan menderita infeksi paru-paru dan leukemia kronis.
Silvio Berlusconi sempat menjalani perawatan selama 45 hari di Rumah Sakit San Rifaelle Milan akibat penyakit yang dideritanya dan dipulangkan tiga pekan lalu.
Dilansir dari laman euronews, Senin, Berlusconi kembali menjalani perawatan medis terkait penyakit leukemia kronis pada Jumat (9/6).
Dari hasil pemeriksaan dokter Alberto Zangrillo dan Fabio Ciceri, disebutkan bahwa tes yang dilakukan di Rumah Sakit San Raffaele telah dinaikkan “sebagai bagian dari praktik normal dalam kedokteran,” dan waktunya tidak menandakan “kekritisan atau alarm apa pun.”
Berlusconi menjadi Presiden AC Milan dari 1986 hingga 2017. Di bawah kepemimpinannya selama 31 tahun, Rossoneri meraih puncak kejayaan dengan merengkuh total 29 trofi, di antaranya lima trofi Liga Champions.
Usai melepaskan kepemilikan AC Milan, Berlusconi memutuskan untuk mengakui sisi klub Serie C atau kasta ketiga Liga Italia AC Monza.
Ditangan Berlusconi, AC Monza hanya memerlukan waktu tiga tahun untuk promosi ke Serie A Italia pada musim 2022/2023 dan menjadi sejarah klub yang baru promosi ke kasta tertinggi liga Italia sejak 110 tahun berdiri. (antara/MK)
Oleh : Fajar Satriyo
Editor : Eka Arifa Rusqiyati