spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Fasilitasi Pasien Rujukan, Dinkes Berau  Akan Dirikan Posko Kesehatan di Dermaga  Penyeberangan

TANJUNG REDEB – Untuk menghindari adanya kendala saat penyeberangan yang bersifat darurat, Dinas Kesehatan (Dinkes) Berau berencana mendirikan posko kesehatan di dermaga penyeberangan.

Terkait rencana ini, Sekretaris Dinas Kesehatan Berau, Halijah menerangkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) dalam hal penyeberangan pasien rujukan.

“Kita telah berkoordinasi dalam penyiapan penyeberangan pasien rujukan dari pesisir, dimulai dari Biduk Biduk hingga Suaran. Ketika ada pasien rujukan maka kita akan langsung menghubungi petugas Dishub yang bertugas di dermaga dan telah disiapkan ambulance yang akan membawa pasien ke lokasi rujukan,” jelasnya, Rabu (7/6/2023).

Ia menuturkan, hal tersebut sudah diterapkan sejak 3 Juni kemarin. Untuk pasien darurat itu dikhususkan mendapat fasilitas layanan selama 24 jam. Terkait mekanisme pertolongan rujukan selama menggunakan jalur alternatif penyeberangan, pihaknya telah membentuk grup khusus.

“Setelah kami mendapatkan informasi rujukan dari puskesmas pesisir, maka kami akan berkoordinasi dahulu dengan Dishub dan operator LCT untuk menentukan waktu secepatnya dapat menyeberang agar tidak menunggu lama di dermaga Limunjan,” terangnya.

“Kami pun meminta Rumah Sakit Umum Talisayan agar memberikan layanan optimalnya terlebih dahulu untuk wilayah Biduk Biduk hingga Batu Putih sebelum dilakukannya rujukan ke RSUD Abdul Rivai,” tambahnya.

Halijah juga menegaskan bahwa pihaknya  telah berkoordinasi dengan puskesmas-puskesmas yang ada untuk menjadi lokasi rujukan sementara wilayah masing-masing.

“Kita sudah berkoordinasi dengan puskesmas Sambaliung dan Puskesman Kelurahan Bugis  untuk berjaga selama 24 jam, dalam hal mengantisipasi situasi darurat,” ujarnya.

Kendati demikian, saat ini disebut Halijah, Dinkes Berau sedang melakukan koordinasi mengenai wacana pendirian posko kesehatan di dermaga penyeberangan selama Jembatan Sambaliung ditutup.

“Saat ini kita sedang koordinasi agar diadakannya posko kesehatan yang tertutup, karena yang ada saat ini itu kondisinya terbuka. Kami harap pengadaan ini dapat cepat terkabul,” pungkasnya. (dez)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti