spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Aksi Perubahan Siplah Terpadu Milik DLH PPU Resmi Diluncurkan

PPU – Inovasi dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Penajam Paser Utara (PPU) resmi diluncurkan. Terobosan baru tersebut bernama Sistem Informasi Pelayanan Lingkungan Hidup Terpadu (Siplah Terpadu).

Peluncuran dilakukan langsung oleh Sekkab PPU Tohar dalam gelaran Launching Aksi Perubahan peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan I 2023, pada Rabu (17/5/2023). Terdapat 9 inovasi yang akan diproses untuk diterapkan dalam rangka meningkatkan pelayanan terhadap publik.

Adapun 9 pembaharuan tersebut merupakan gagasan dari perwakilan organisasi perangkat daerah (OPD) yang menjadi peserta PKA. Pelatihan dilakukan di Puslatbang KDOD Lembaga Administrasi Negara (LAN) Samarinda.

Di DLH PPU, peserta Aksi Perubahan PKA diwakili oleh Sekretaris DLH PPU, Syamsiah. Dia menjelaskan bahwa Inovasi Siplah Terpadu adalah aksi perubahan dengan konsep digitalisasi dan layanan satu pintu yang bertujuan untuk mentransformasi layanan di DLH PPU agar seluruh proses layanan semakin efisien, mudah, dan cepat.

“Semoga aksi perubahan ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat di Kabupaten PPU. Dengan aksi perubahan yang mengusung konsep digitalisasi ini, kami semakin menunjukkan bahwa Kabupaten PPU siap menjadi Serambi Nusantara,” jelasnya.

Dengan perkembangan teknologi saat ini, pelayanan terkait lingkungan hidup dapat ditingkatkan melalui sistem digital yang terintegrasi dan dapat diakses secara real-time oleh masyarakat luas. Dilatarbelakangi oleh belum tersedianya layanan satu pintu terkait pengaduan dan pembuatan dokumen terkait lingkungan hidup, maka diinisiasi inovasi Siplah Terpadu.

“Setelah peluncuran ini, kami akan menyosialisasikan aksi perubahan kepada masing-masing stakeholder terkait,” kata Syamsiah.

Sosialisasi ini akan mencakup seluruh lapisan masyarakat, mulai dari masyarakat umum, perusahaan, pelaku usaha, dan media.

Lebih lanjut, target implementasi inovasi ini akan dilakukan segera. Proses implementasi terbagi dalam beberapa tahap, yaitu jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang.

Siplah Terpadu ini nantinya akan memanfaatkan website resmi DLH PPU yang sudah ada saat ini. Tim sekretariat yang khusus menangani layanan masyarakat daring akan menjadi operatornya.

“Implementasi tahap jangka menengah ini akan dimulai tahun ini. Website sudah ada dan sebelum pelatihan dilaksanakan, kami akan melakukan uji coba. Paling lambat, bulan Juli nanti,” tutup Syamsiah. (ADV/SBK)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti