spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Pemprov Papua Barat Prioritaskan Bangun Infrastruktur Penunjang Ekonomi

MONOKWARI – Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Papua Barat memprioritaskan pembangunan infrastruktur penunjang pengembangan ekonomi dan pariwisata pada tahun ini agar menarik investor dan kunjungan wisatawan.

Kepala Dinas PUPR Provinsi Papua Barat Yohanes Momot, di Manokwari, Selasa, mengatakan salah satu proyek strategis yakni ruas jalan dan jembatan yang menghubungkan Kabupaten Pegunungan Arfak dengan Ibu kota Provinsi Papua Barat, karena sangat dibutuhkan masyarakat.

“Jalan tersebut untuk mendukung masyarakat Pegunungan Arfak membawa hasil pertanian ke Manokwari guna dijual, kemudian menarik investor ke destinasi wisata Danau Anggi,” kata Yohanes.

Selain itu, lanjutnya, pengembangan dan promosi wisata Teluk Triton di Kabupaten Kaimana juga mendapat perhatian serius dalam upaya meningkatkan kunjungan ke Papua Barat.

Menurutnya, infrastruktur mutlak yang dibutuhkan oleh wisatawan ketika melakukan perjalanan wisata di sebuah destinasi wisata seperti jalan, listrik, telekomunikasi, dan penginapan.

“Sesuai petunjuk Gubernur fokus kami itu pengembangan tempat wisata di Teluk Triton Kaimana, ruas jalan dari Prafi menuju Minyambouw hingga anggi Kabupaten Pegunungan Arfak, selain itu juga beberapa ruas di dalam Manokwari sebagai ibu kota provinsi,” lanjut dia.

Ia berharap masyarakat bisa kooperatif dan bekerja sama mendukung pemerintah daerah (pemda) dalam mendorong proyek pembangunan strategis tersebut untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Papua Barat.

“Jika bisa diselesaikan dalam tahun ini, maka manfaatnya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat. Baik untuk aktivitas ekonomi dan aktivitas pariwisata unggulan kita di daerah,” ujarnya.

Untuk mendukung program nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI), Provinsi Papua Barat terus menggenjot transaksi pembelian produk lokal dan meningkatkan kunjungan wisata andalan di daerah. (antata/MK)

Pewarta: Tri Adi Santoso

Editor: Risbiani Fardaniah

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti