spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Hari Pertama “Ngantor”, ASN OPD Pelayanan Publik Hadir 100 Persen

TENGGARONG – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Edi Damansyah, beserta sejumlah jajaran Sekretariat Kabupaten (Setkab) Kukar, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Sidak dilakukan pada hari pertama masuk kerja Aparatur Sipil Negara (ASN) sesuai dengan Surat Edaran terkait Libur Nasional dan Cuti Bersama Idulfitri 1444 Hijriah pada Rabu (26/4/2023).

Sidak dilakukan di OPD yang melayani kebutuhan dasar masyarakat seperti RSUD AM Parikesit Kukar, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kukar, dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kukar. Hadir pula Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Kukar, Sunggono, Kepala BKPSDM Kukar, dan para Asisten Bupati Kukar.

“Fokus pada RS (AM Parikesit Kukar) karena melaksanakan layanan dasar,” ujar Edi Damansyah, Rabu (26/4/2023).

Terbukti, banyak masyarakat yang berobat di RSUD AM Parikesit Kukar saat orang nomor satu tersebut hadir. Terutama pelayanan pasien di bagian poli. Ia pun mengapresiasi dengan tingkat kunjungan pasien yang tinggi, terlayani dengan baik oleh petugas dan tenaga kesehatan (nakes).

“Jajaran nakes sudah berkomitmen terhadap cuti bersama, bisa tepat waktu masuk hari kerja, meski ada perpanjangan kepada ASN yang pulang kampung di luar Kaltim,” lanjutnya.

Kunjungan sidak Bupati Kukar, Edi Damansyah, ke MPP DPMPTSP Kukar. (Rafi’i/Media Kaltim)

Hal serupa disaksikannya di DPMPTSP Kukar dan Disdukcapil Kukar. Puluhan loket layanan tampak sibuk melayani keperluan masyarakat. Total sekitar 430 layanan publik dari 28 unit pelayanan publik yang membuka loket di Mall Pelayanan Publik (MPP) DPMPTSP Kukar.

Begitu juga dengan Disdukcapil Kukar, yang langsung melayani pengurusan administrasi kependudukan (adminduk). Baik ASN maupun loket pelayanan seluruhnya melayani ratusan masyarakat yang datang.

“Semua petugas masuk, loket-loket sudah beroperasional. Di hari pertama, sudah banyak warga yang mengurus administrasi kependudukan,” tutup Edi. (adv/afi)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti