BALIKPAPAN – Jumlah penumpang yang tiba di Bandara Sepinggan Balikpapan, Kalimantan Timur selama masa arus mudik (14-20 April 2023) mencapai 124.199 orang, meningkat sebesar 52,7 persen dibandingkan dengan arus mudik Idul Fitri tahun lalu.
Jumlah tersebut termasuk 12.388 penumpang pada tanggal 19 April, yang menjadi puncak arus mudik Lebaran tahun 2023 ini.
“Jumlah tersebut meningkat 52,7 persen dibanding tahun lalu yang hanya ada 81.311 penumpang,” kata General Manager (GM) PT Angkasa Pura I, Ahmad Syaugi Wahab, pada hari Minggu (23/4).
Angkasa Pura I adalah pengelola Bandara Sepinggan, bandara di tepi pantai di sisi tenggara Kota Minyak tersebut.
Pada tahun 2022 selama masa mudik, Bandara Sepinggan melayani 81.311 penumpang. Meskipun pada masa itu wabah COVID-19 sudah menurun intensitasnya, masih ada warga yang belum divaksin hingga dua kali, sementara syarat perjalanan dengan pesawat udara sudah divaksin COVID-19 minimal 2 kali.
Menurut GM Syaugi, kemungkinan besar pada tahun lalu banyak masyarakat menahan diri untuk bepergian, termasuk untuk pulang mudik, karena kondisi ekonomi yang belum terlalu baik.
“Sekarang hampir semua orang sudah divaksin minimal dua kali dan harga tiket juga kembali bersaing,” jelasnya.
Termasuk dalam hitungan statistik bandara adalah jumlah pergerakan pesawat di apron. Selama satu minggu sebelum Lebaran, ada 1.187 pergerakan pesawat atau tumbuh positif sebesar 39 persen dibandingkan dengan masa mudik tahun 2022 yang hanya ada 854 pergerakan.
Khusus pada hari puncak arus mudik pada tanggal 19 April, terjadi 92 pergerakan pesawat, baik tiba maupun berangkat, sementara tahun lalu hanya ada 72 pergerakan.
Di sisi lain, sejumlah layanan untuk kenyamanan penumpang juga dihadirkan di bandara. Selasar kedatangan kini beraroma pandan wangi dan di seluruh bagian bandara diperdengarkan musik sampi, musik khas Kaltim. (ant/mk)
