TENGGARONG – Korban laka air di Perairan Muara Kaily Sts Muara Berau, Kutai Kartanegara (Kukar), yaitu Pandi (35) dan Adel (35), warga Handil D, Kukar, belum ditemukan setelah diketahui hilang karena tenggelam pada Rabu (12/4/2023) sekitar pukul 04.10 WITA.
Berdasarkan keterangan siaran persnya, Kepala Basarnas Kaltim, Melkianus Kotta, menjelaskan awal mula laka air, yaitu kapal yang ditumpangi para korban dikejar oleh Kapal TB Kaltim 17-07. Kedua korban diketahui bersama dengan 4 Anak Buah Kapal (ABK) lainnya yang sempat diselamatkan.
Kapal yang ditumpangi para korban merupakan kapal klotok bermuatan batu bara. “Kapal klotok bermuatan batu bara yang tenggelam diakibatkan dikejar dengan TB KALTIM 17-07,” ujar Melki.
Pada hari kedua pencarian, Tim SAR gabungan langsung melakukan pencarian dengan membagi menjadi 2 regu. Yakni, pencarian di sekitar lokasi diduga korban tenggelam dengan menggunakan kapal TB Kaltim Dolphin. Sementara regu kedua melakukan pencarian sejauh 5 NM ke arah timur menggunakan perahu karet milik BPBD Kukar.
Pencarian kedua korban melibatkan Unit SAR Samarinda, KSOP Kelas IIA Samarinda, BPBD Kukar, TB Kaltim Dolphin 16, dan keluarga korban. “Tim SAR gabungan kembali ke posko dengan hasil pencarian (hari kedua) sementara nihil,” tutup Melki. (afi)
