TANJUNG REDEB – Selain permasalahan pemadaman listrik bergilir, Ketua Komisi II DPRD Berau, Andi Amir juga menyoroti realisasi dana CSR PT IPB.
Dia menegaskan, jajaran Komisi II DPRD Berau meminta data mengenai realisasi dana CSR secepatnya disiapkan. Tujuannya untuk mengetahui apakah telah tersalurkan ke masyarakat atau belum.
“Jadi juga supaya kita ketahui. Jangan sampai hanya berkata saja tanpa ada data atau bukti,” tegasnya, Minggu (19/3/2023).
Dirinya menyebut, setiap perusahaan yang ada dan beroperasi di Kabupaten Berau, sudah seharusnya memiliki program sosial ke masyarakat sebagai bentuk tanggungjawabnya.
Meski PT IPB telah memaparkan beberapa program yang telah disalurkan ke masyarakat, seperti untuk kampung yang berada di lingkar wilayah operasionalnya, Politikus Golkar itu tetap meminta dukungan data yang jelas.
“Ini kita minta karena kewajiban CSR sudah diatur dalam undang-undang. Kita ingin pastikan agar ini berjalan sebagaimana yang sudah diatur,” tegasnya. (dez/adv)