SANGATTA – Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bontang (KPP Pratama Bontang) menggelar kegiatan Tax Gathering 2023 di Ruang Meranti, Pemkab Kutim, Selasa (28/2/2023).
Dalam kegiatan Tax Gathering tersebut mengundang sekitar 100 wajib pajak yang akan mendapat penghargaan karena masuk dalam kategori taat pajak.
Tax Gathering terselenggara sebagai bentuk apresiasi kepada Wajib Pajak pembayar pajak terbesar dan untuk mempererat silaturahmi yang telah terjalin antara KPP Pratama Bontang-Kutim dengan Wajib Pajak dan stakeholder di wilayah Bontang dan Kutai Timur.
Kepala KPP Pratama Bontang Hanis Purwanto memberikan sambutan sekaligus ucapan terima kasih atas kontribusi terhadap penerimaan pajak dan kepatuhan pelaporan pajak selama tahun 2022 Sampai dengan 31 Desember 2022 realisasi penerimaan pajak KPP Pratama Bontang yang mencakup wilayah Bontang dan Kutai Timur mencapai 2,9 triliun atau 170%.
Selanjutnya, Hanis menyampaikan apresiasi kepada Wajib Pajak yang hadir atas tercapainya penerimaan pajak tahun 2022. Wajib Pajak yang hadir terdiri dari Instansi Pemerintah, Badan dan Orang Pribadi hadir.
“KPP Pratama Bontang meraih predikat kedua KPP dengan presentase target penerimaan tertinggi se-Indonesia pada tahun 2022. Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan akan semakin terjalin sinergi yang baik dan berkesinambungan antara Wajib Pajak dan KPP Pratama Bontang,” sebutnya.
Dalam kesempatan ini, Kepala KPP juga menyampaikan alur penerimaan negara serta menjelaskan bahwa Direktorat Jenderal Pajak khususnya KPP, tidak menerima uang pajak. Pengguna uang pajak adalah satuan kerja baik sipil maupun militer.
Menurut Hanis, penjelasan tersebut disampaikan untuk meyakinkan Wajib Pajak yang telah melakukan pembayaran pajak ke bank atau kantor pos bahwa uang pajak yang disetorkan aman dan 100% masuk kas negara yang berikutnya akan didistribusikan ke daerah melalui APBD.
Dalam kesempatan itu hadir pula Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman yang dalam sambutannya menyampaikan ajakan kepada masyarakat untuk patuh membayar pajak demi lancarnya pembangunan baik nasional maupun daerah, serta mengajak masyarakat untuk segera melaporkan SPT Tahunan PPh.
Orang nomor satu Kutim itu mengapresiasi peran KPP Pratama Bontang dalam mendorong pendapatan Pemerintah Daerah khususnya Kutai Timur dengan mempermudah wajib pajak dalam menuntaskan perpajakannya dan membantu meningkatkan penerimaan pajak. Ia juga mengungkapkan penghargaan setinggi-tingginya kepada pelaku wajib pajak yang telah memahami kewajibannya untuk patuh dalam membayar pajak.
“Terimakasih atas kesadaran dan komitmen para pelaku wajib pajak serta dukungan dari pelaku usaha khususnya di Kutim. Terimakasih telah konsisten, semoga ini terpelihara di masa-masa yang akan datang,” tandasnya.
Di penghujung acara, KPP Pratama Bontang memberikan penghargaan kepada seluruh Wajib Pajak yang hadir, sebagai bentuk apresiasi atas pemenuhan kewajiban perpajakan dan kontribusi dalam pengoptimalan penerimaan pajak demi pembangunan. (ref)
