spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Jelang Nataru, Wabup Paser Sidak Harga Bapok di Pasar Senaken

PASER– Wakil Bupati Paser Syarifah Masitah Assegaf melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Induk Penyembolum Senaken, di Desa Senaken, Kecamatan Tanah Grogot.

Sidak yang berlangsung Selasa (20/12/2022), sebagai salah satu langkah mengendalikan inflasi daerah jelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Sidak yang digelar bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Paser ini, melibatkan  Kasdim 0904 Paser, Mayor Czi Edi Purwanto, Polres, Kejari dengan  sasaran pedagang.

“Sidak ini untuk mengecek ketersediaan pasokan atau stok bahan pokok (Bapok) serta keterjangkauan harga,” kata Masitah.

Dia menuturkan, dari hasil pengecekan diketahui sejumlah bahan pokok di lapangan mengalami kenaikan. Diantaranya beras, minyak goreng, telur, bawang putih, ayam potong, sementara harga terigu dan kedelai masih stabil.

“Harga ayam potong naik Rp 5-Rp 10 ribu per ekor,” ucap dia.

Diperkirakan dalam sepekan kedepan, harga bahan pokok akan terus naik. “Mereka (pengecer) menaikkan dari Rp 3 ribu hingga Rp 8 ribu untuk bahan pokok,” urai dia.

Lebih lanjut, Masitah mengatakan, harga daging sapi masih stabil atau tidak naik. Pasalnya, pedagang mengambil stok dari Rumah Potong Hewan (RPH). Harga daging sapi, diperkirakannya ikut naik seminggu lagi hingga tahun baru.

Karena mayoritas harga bahan pokok relatif stabil, Masitah menilai belum perlu dilakukan operasi pasar. Langkah ini baru dilakukan bila harga sudah tidak terkendali.

“Mungkin seminggu jelang Nataru kembali mengecek. Apalagi Bulog juga sudah siap,” bebernya.

Disamping itu ia juga mewanti-wanti Dinas Perhubungan. Pasalnya, biaya jasa kirim barang mengalami lonjakan yang luar biasa. Sebelumnya satu dus hanya Rp 3,5 ribu, kini naik menjadi Rp 10 ribu. Sehingga membingungkan harga di tingkat distributor.

Mantan anggota DPRD Provinsi Kaltim ini  memastikan, stok bahan pokok masih aman hingga 4 bulan kedepan. Dikatakan pula, sidak pasar ini menindaklanjuti arahan Kemendagri.

“TPID mesti melakukan pemantauan secara rutin untuk melihat harga bahan pokok. Terutama di 20 komoditas penting yang wajib dijaga. Pemantauan dilakukan seminggu sekali dan dilaporkan langsung ke pemerintah provinsi,” tutup dia. (bs)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti