SANGATTA – Proses pembuangan air menuju Polder Ilham Maulana dari Jalan Dayung, Sangatta Utara tidak maksimal. Penyebabnya adalah sistem drainase yang kurang memadai. Apalagi saat hujan turun, Jalan Dayung, kerap digenangi air. Tak ayal, kondisi itu sering menghambat aktivitas warga yang melintas.
Jalan Dayung termasuk dalam salah satu prioritas yang akan dikerjakan melalui program multiyears tahun depan. Hal tersebut ditegaskan langsung oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kutim Muhammad Muhir. Namun sementara saat ini fokus untuk penanganan darurat berupa normalisasi drainase. Tahun depan barulah penanganan Jalan Dayung akan dimaksimalkan.
“Akan banyak pekerjaan, mulai dari Bidang Bina Marga, Cipta Karya hingga Bidang Pengairan. Jelasnya sudah dialokasikan tahun depan, untuk memberikan penanganan terhadap genangan di sana,” katanya.
Meskipun pekerjaannya akan dilakukan secara bertahap. Pemkab sangat serius ingin memastikan bahwa pembangunan secara merata dapat dirasakan masyarakat Kutim secara menyeluruh. Terdapat 18 program multiyears yang akan dikerjakan Pemkab Kutim 2023 mendatang. Di antaranya peningkatan infrastruktur jalan di kawasan pedalaman yang menghubungkan desa, kecamatan hingga kabupaten. Salah satunya adalah penanganan Jalan Dayung. (Adv)
