BONTANG – Pembenahan dan peningkatan sarana prasarana (sapras) di Pasar Taman Rawa Indah (Tamrin) bakal terus dilakukan Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (Diskop-UKMP).
Di 2023 mendatang, salah satu yang menjadi program prioritas adalah pengadaan lift, sebagai sarana penunjang atau fasilitas pendukung pengangkutan barang jualan pedagang maupun kemudahan akses bagi pengujung pasar. “Jumlahnya bisa satu, bisa dua lift. Tergantung jenis lift dan kemampuan anggaran nanti,” kata Kamilan, Kepala Diskop-UKMP saat dikonfirmasi, (11/11/2022).
Sejatinya, kata dia, perencanaan pengadaan lift itu sudah dibuat sejak 2020 oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota (DPUPRK). Namun karena terkendala anggaran, sehingga belum bisa terealisasi hingga 2022. Kehadiran fasilitas yang menghubungkan empat lantai ini juga bakal menunjang pelayanan di Mal Pelayanan Publik (MPP) yang berlokasi di lantai atas bangunan pasar.
“Lift ini nanti juga bisa menjadi alternatif selain eskalator. Sejauh ini eskalator yang berfungsi hanya satu. Satunya lagi rusak. Biaya perbaikannya bisa sampai Rp 70 juta,” beber Kamilan.
Sebagai informasi, pengadaan lift ini juga sering disuarakan para pedagang pasar. Termasuk saat ada reses oleh anggota DPRD Bontang. Mereka meminta pemkot mengadakan sarana tersebut agar memudahkan aktivitas mereka dalam berdagang, terutama saat pengangkutan barang ke lantai atas. Sejauh ini, pedagang hanya menggunakan anak tangga untuk mengangkut barangnya. Atau menggunakan sepeda motor melalui akses yang ada di bagian belakang pasar. (adv)