TENGGARONG – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kutai Kartanegara (DPMD Kukar) terus melakukan inovasi, untuk memudahkan penyampaian dan keterbukaan informasi kepada masyarakat. Salah satunya dengan meluncurkan aplikasi Sistem Informasi Elektronik Desa (SIE Desa).
Aplikasi tersebut diluncurkan Bupati Kukar Edi Damansyah dan Kepala DPMD Kukar, Ariyanto, bertepatan dengan agenda Focus Group Discussion (FGD) bersama 193 kepala desa (kades) se-Kukar.
Ariyanto mengatakan, nantinya ini akan mengubah pola lama dalam memperbaharui data dari desa yang masuk ke DPMD Kukar. Dimana selama ini mengelola atau menghimpun data perangkat desa, BPD, aset desa, kelembagaan desa hingga Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), dilakukan secara manual.
Yakni diketik dalam komputer kemudian dikirim dalam bentuk laporan dalam jangka waktu tertentu, bisa tiap bulan atau tiap semester dari masing-masing desa. Kini, dari desa bisa memperbaharui secara langsung atau real time. DPMD Kukar bisa secara langsung melihat pembaharuan data tersebut.
“Kalau dulu, kita (DPMD Kukar) menunggu desa kirim data dulu. Kemudian kita olah lagi baru data juga berubah,” ujar Ariyanto.
Tentu ini berbicara efektif dan efisiensi, karena DPMD Kukar bisa secara langsung melihat pembaharuan data. Tidak perlu lagi bersurat kepada desa terkait.
“Alhamdulillah menyambut baik karena memudahkan kerja mereka, dan untuk monitoring juga mudah,” tutup Ariyanto. (adv/afi)
