TENGGARONG – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) berencana menggelar operasi pasar dalam rangka mengendalikan inflasi daerah dan memperingati Hari Pangan Sedunia 2022. Operasi pasar diperkirakan akan diselenggarakan pada 7 November 2022.
Langkah ini merupakan upaya Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID), untuk memastikan ketersediaan bahan pokok di tengah lesunya daya beli masyarakat. Tak hanya itu, TPID diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi, serta memastikan masyarakat mendapat kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.
“Sesuai arahan Presiden Jokowi dan menindak lanjuti Surat Edaran (SE) Gubernur Kaltim, tentunya pemda sangat mendukung dan dengan mengoptimalkan peran dan fungsi di berbagai sektor diantaranya memantapkan persiapan operasi pasar atau pasar murah,” ujar Asisten II Setkab Kukar, Wiyono.
Dia melanjutkan, hingga kini masih ada beberapa bahan pokok yang alami kelangkaan di pasar, disertai harga yang sedikit melonjak. Operasi pasar diharapkan memberikan efek positif, tidak hanya menstabilkan harga, tapi juga menstabilkan inflasi di Kukar, akibat kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) belum lama ini.
“Semoga operasi pasar ini bisa terlaksana sesuai harapan kita, dan benar-benar berdampak bagi masyarakat tidak mampu,” tutup Wiyono. (adv/afi)