SAMARINDA – Jumlah kasus Covid-19 di Kaltim masih saja terjadi, bahkan sampai 6 November 2020 mencapai 15.140 kasus karena ada penambahan 190 kasus. Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltim H Andi Muhammad Ishak meminta kepada stakeholders dan masyarakat selalu waspada tanpa mengenal lelah dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan.
“Ayo kita jangan lemah. Bersama kita melawan Covid-19 tanpa mengenal lelah. Masyarakat harus tetap waspada dan jangan lalai dengan kondisi sekarang,” tegas Andi Muhammad Ishak, Jumat (6/11/2020).
Andi Ishak mengharapkan masyarakat selalu taat mengikuti anjuran pemerintah disiplin menjalankan protokol kesehatan menerapkan 3M. Yaitu, menggunakan masker dengan baik dan benar. Selalu mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, menjaga jarak aman ketika beraktifitas di luar rumah, serta hindari kerumunan.
“Kasus penularan Covid-19 masih terjadi. Siapa saja sekarang bisa tertular. Karena itu, kami ingatkan agar masyarakat jangan mengabaikan protokol kesehatan,” tandasnya.
Perkembangan Covid-19 per Jumat 6 November 2020. Jumlah terkonfirmasi positif tambah 190 kasus berasal dari Berau 2 kasus, Kutai Barat (6), Kukar (37), Kutim (66), Paser (32), PPU (1), Balikpapan (34) dan Bontang (12).
Pasien sembuh ada penambahan 124 berasal dari Berau 11 kasus, Kubar (1), Kukar (71), Paser (3), PPU (2), Balikpapan (31) dan Bontang (5), sehingga total sembuh 12.262 pasien. Meninggal dunia 495 kasus dan masih dirawat berjumlah 2.383 pasien. (hms/red).
