TENGGARONG – Sinergitas Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) dan Kodim 0906/Kukar, dalam pengembangan sektor pertanian akan kembali berlanjut. Sukses penyelenggaraan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-114, di Desa Panca Jaya jadi patokan. Dengan melaksanakan karya bakti di dua kecamatan di Kukar.
Kedua kecamatan itu yakni Muara Kaman dan Sebulu. Dengan total 5 desa yang akan merasakan dampak langsung. Yakni Desa Panca Jaya, Sidomukti, Cipari Makmur, Manunggal Daya, dan Mekar Jaya.
Jalan usaha tani dengan panjang total 8,9 kilometer (km) akan dibangun dan ditingkatkan. Juga peremajaan sekitar 22 unit jembatan penghubung akan jadi sasaran pengerjaan. Dengan total anggaran yang disiapkan melalui Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kukar dalam struktur APBD Perubahan Kukar 2022. “Dikerjakan awal Oktober ini,” ujar Kepala Distanak Kukar, Sutikno belum lama ini.
Diperkirakan lahan pertanian seluas 1.397,977 hektare (ha) di 5 desa yang dipastikan menerima dampaknya. Kelima desa itu menjadi bagian kawasan pengembangan pertanian, yang sudah menghasilkan panen padi yang memenuhi kebutuhan dalam Kukar dan Kaltim.
Diketahui, total lahan pertanian yang tersedia di Kukar mencapai 15.399,39 ha. Pemkab Kukar sendiri sudah menetapkan 5 kawasan pengembangan pertanian. Yakni masing-masing kawasan pertama di Kecamatan Sebulu- Muara Kaman (Desa Sumber Sari, Manunggal Daya, Cipari Makmur, Sidomukti, Panca Jaya dan Bunga Jadi)
Kawasan kedua di Tenggarong Seberang I (Desa Bangun Rejo, Karang Tunggal, Manunggal Jaya, Bukit Raya, Loa Lepu, Teluk Dalam, Loa Ulung dan Embalut). Kawasan ketiga di Tenggarong Seberang II (Desa Kerta Buana, Buana Jaya, Bukit Pariaman, Sukamaju dan Separi).
Kawasan keempat berada di Kecamatan Tenggarong-Loa Kulu (Kelurahan Bukit Biru, Jahab, Desa Jembayan, Sumber Sari, Sepakat, Ponoragan dan Rempanga). Kawasan kelima di Kecamatan Marangkayu (Desa Santan Ulu, Semangko dan Sebuntal). (ADV/afi)