PENAJAM– Sebanyak 9.918 keluarga di Penajam Paser Utara (PPU) tercatat sebagai keluarga penerima manfaat (KPM) bantuan langsung tunai (BLT) BBM.
Jumlah tersebut berdasar perhitungan Dinas Sosial (Dinsos) PPU dari masyarakat tidak mampu dan terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Kepala Bidang Pemberdayaan dan Penanganan Fakir Miskin Dinas Sosial PPU Musakkar menjelaskan, bantuan tersebut merupakan instruksi dari pemerintah pusat sebagai tindak lanjut dari naiknya harga BBM bersubsidi. Adapun KPM ini berasal dari penerima bantuan pangan non-tunai (BPNT) dan program keluarga harapan (PKH).
Seperti daerah lainnya, penyaluran BLT BBM pada KPM dilakukan langsung oleh petugas Kantor Pos. Adapun penyalurannya dilakukan sejak awal September 2022, yang per tahap sesuai jadwal dilakukan dalam 10 hari kerja.
“Penyalurannya sudah berjalan dari awal September. Dan masih berjalan di beberapa wilayah,” ujar Musakkar, Kamis (22/9/2022).
Dikatakannya, sebanyak 9.918 KPM akan menerima BLT BBM selama 4 bulan secara bertahap, atau September-Desember 2022. Adapun penerima terbanyak berada di wilayah Kecamatan Penajam yang jumlahnya mencapai 3.669 KPM.
Tiap bulannya para KPM menerima sebesar Rp 150 ribu dengan skema penyaluran sebanyak dua kali. Pertama diberikan pada September ini, dan selanjutnya diperkirakan pada awal November 2022.
“Untuk tahap pertama langsung diberikan dua bulan, per bulannya Rp 150 ribu, jadi Rp 300 ribu. Itu periode September dan Oktober,” jelas Musakkar.
Adapun kali ini bertepatan dengan penyaluran BNPT periode September sebesar Rp 200 ribu. Maka total yang diterima para KPM sebesar Rp 500 ribu. (sbk)