spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Dilaporkan Hilang, Nelayan di PPU Ternyata Memperbaiki Jaring

PENAJAM – Seorang warga Penajam Paser Utara (PPU) dikabarkan hilang saat melaut di perairan Teluk Balikpapan. Untungnya, sebelum dilakukan pencarian oleh tim penyelamat, nelayan tersebut ditemukan.

Lukman (51) warga Desa Desa Api-Api Kecamatan Waru dilaporkan hilang oleh keluarganya, Selasa (30/8/2022). Laporan diterima Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) PPU sekira pukul 13.35 Wita dan langsung tindaklanjuti dengan meminta keterangan keluarga korban.

“Yang melaporkan saudara Ismail (26), yaitu anak dari korban yang diduga hilang,” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) PPU, Marjani melalui, Koordinator Lapangan BPBD Adi Sulung.

Lukman awalnya pergi mencari ikan seorang diri di sekitar laut seluruh dengan muara Sungai Tunan, dengan kapal berukuran 7 papan berwarna hijau pada Minggu (28/8/2022).

Seusai jadwal, seharusnya Lukman kembali pada Senin (29/8/2022). Saat kejadian dia memakai baju lengan panjang cokelat kehitaman dengan celana pendek warna abu-abu.

“Lukman pergi melaut untuk mendogol ikan seorang diri ke perairan Api-Api, daerah luar bagan menggunakan kapal. Namun sudah 2 hari belum kembali ke rumah. Menurut informasi dari anaknya, seharusnya Senin 29 Agustus 2022 dia sudah kembali,” jelasnya.

BACA JUGA :  Ribuan Warga PPU Serbu Bazar Sembako Murah BUMN

Cuaca buruk yang terjadi di PPU beberapa hari terakhir, makin membuat panik keluarga Lukman. Kebingungan, kerabat korban juga mulai mencari secara mandiri ke sekitar areal Lukman biasa melaut. Namun pencarian yang dimulai sejak pukul 09.00 Wita pagi itu tak membuahkan hasil. Akhirnya mereka melapor ke BPBD PPU.

Setelah meminta keterangan keluarga korban, BPBD PPU berkoordinasi dengan beberapa pihak termasuk ke Basarnas Balikpapan untuk mulai melakukan persiapan pencarian. Namun sebelum berangkat, Lukman telah ditemukan dalam keadaan baik-baik saja.

“Sore sekitar jam 5, Lukman sudah ditemukan dan saat ini telah berada di rumah yang bersangkutan dalam kondisi sehat,” ucap Adi.

Dari keterangannya, Lukman  mengaku memang sengaja menunda kepulangannya karena jaring yang ia gunakan untuk mencari ikan tersangkut di dasar laut pada malam hari.

Tak bisa ditarik, ia kemudian memutuskan untuk menyelam ke dasar laut. Namun karena gelap ditambah kondisi cuaca cukup buruk, ia gagal. Kemudian ia memutuskan untuk menunggu keesokan harinya.

Esoknya, saat ia juga masih berusaha untuk menyelematkan jaringnya. Pada saat itu, Lukman sempat berpapasan dengan seorang nelayan. Ia lantas sempat menitipkan pesan ke keluarganya untuk datang membantu.

BACA JUGA :  Komisi III Datangi Pemkab PPU Monitoring Bankeu 2023

“Tapi ditunggu sampai hari ini tidak datang, makanya dia pulang. Dan ternyata ia baru tahu kalau ia membuat panik keluarganya,” ujarnya.

Karena Lukman sudah pulang sendiri, BPBD PPU menghentikan laporan orang hilang. Adapun tim yang sempat mempersiapkan pencarian kembali ke markas masing-masing. “Pencarian dihentikan, dan ini hanya kesalahpahaman saja. Saudara Lukman setelah diperiksa dalam kondisi sehat, cuma sempat kedinginan saja,” pungkas Adi. (sbk)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img