JAKARTA – Kota terkaya di Indonesia dapat dihitung berdasarkan perhitungan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten dan Kota di Indonesia.
Perhitungan PDRB dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) dan telah mengikuti standar Sistem Neraca Nasional tahun 2008 yang dipublikasikan oleh PBB. Sehingga keterbandingannya menggunakan indikator yang sama di negara yang lain tetap terjaga.
Dilansir dari detikcom, berdasarkan data dari BPS, pada tahun 2022 ini, Kota Bontang menduduki peringkat kedua Kota Terkaya di Indonesia, setelah Kediri. Kota Taman yang memiliki 3 kecamatan selama ini dikenal merupakan wilayah yang berorientasi pada perdagangan, industri, dan jasa.
Melansir laman Kemenkeu, penegasan Kota Bontang sebagai kota Industri tercantum dalam Peraturan Daerah Kota Bontang Nomor 13 Tahun 2019 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Bontang Tahun 2012 – 2032.
Tujuan ditetapkannya kawasan ini antara lain untuk mewujudkan Kota Bontang sebagai kota maritim berkebudayaan industri yang berwawasan lingkungan. Di kota ini berdiri berbagai perusahaan besar seperti Badak NGL, Pupuk Kaltim, dan Indominco Mandiri Kota ini juga menjadi bagian dari pusat kegiatan nasional kawasan perkotaan yang meliputi wilayah Samarinda, Balikpapan, dan Bontang.
Sebagai penghasil gas alam terbesar, Kota Bontang menjalankan inisiasi program pembangunan infrastruktur jaringan gas kota atau jaringan gas rumah tangga.
Program ini telah dilaksanakan dan menjangkau hampir ke seluruh wilayah Kota Bontang dan mulai mengurangi ketergantungan terhadap minyak bumi. Selain lebih murah, masyarakat juga lebih mudah karena hanya tinggal membayar sebesar jumlah pemakaian tiap bulan. Presiden Joko Widodo sendiri ingin Kota Bontang nantinya berkembang menjadi City Gas di masa mendatang.
Selain Kota Bontang, di wilayah Kaltim, Kota Balikpapan juga masuk dalam deretan 10 kota terkaya di Indonesia. Kota Minyak ini menduduki peringkat ke-6 dengan PDRB per kapita mencapai jumlah Rp 155,97 juta.
Daftar 10 Besar Kota Terkaya di Luar Kaltim
Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik, Kota Jakarta bukanlah satu-satunya kota termakmur di Indonesia. Berikut kota-kota dari berbagai provinsi di luar Kaltim, dengan tingkat kekayaan yang lebih tinggi.
Kediri
Salah satu perusahaan rokok terbesar di Indonesia, yaitu PT Gudang Garam Tbk berdiri sejak tahun 1958 di Kediri. Kota tersebut berada di Jawa Timur dan menjadi kontributor Produk Domestik Bruto (PDB) terbesar di Indonesia berkat adanya industri tembakau. Selain itu, industri tembakau juga masuk kategori sektor unggulan dan menjadi alasan mengapa Kediri tercatat sebagai kota terkaya di tanah air.
Jakarta
Jakarta yang terletak di provinsi DKI menempati urutan ketiga sebagai kota termakmur di Indonesia. Berdasarkan lampiran data dari BPS, Jumlah PDRB per kapita kota Jakarta sebesar Rp 260,44 juta.
Cilegon
Selanjutnya, Cilegon yang terletak di provinsi Banten menempati posisi keempat sebagai kota terkaya di Indonesia. Jumlah PDRB per kapita kota Cilegon mencapai Rp 233,02 juta dan menjadi salah satu kota dengan industri yang beragam.
Surabaya
Surabaya menempati posisi kelima sebagai kota termakmur di Indonesia. Kota yang berperan sebagai Ibukota di Jawa Timur tersebut memiliki PDRB per kapita sejumlah Rp 190,89 juta dan menjadikan Surabaya sebagai salah satu kota yang unggul di Jawa Timur.
Balikpapan
Kota terkaya di Indonesia peringkat ke-6 diduduki oleh Balikpapan, salah satu kota besar di Kalimantan Timur. Berdasarkan data dari BPS, PDRB per kapita Balikpapan mencapai jumlah Rp 155,97 juta.
Tarakan
Selanjutnya, kota dengan peringkat kekayaan ke-7 di Indonesia ditempati oleh kota Tarakan yang terletak di provinsi Kalimantan Utara. Jumlah PDRB per kapita kota Tarakan mencapai angka Rp 136 juta.
Dumai
Dumai adalah kota yang terletak di provinsi Riau dan terkenal dengan perusahaan-perusahaan besar, seperti: Chevron, Asian Agri, Sinarmas Group, Wilmar Group, hingga kilang minyak Pertamina. Dumai tercatat sebagai kota terkaya di Indonesia dengan PDRB per kapita sebesar 115,61 juta.
Makassar
Kota termakmur di Indonesia peringkat ke-9 dipegang oleh kota Makassar yang terletak di provinsi Sulawesi Selatan. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah PDRB per kapita kota Makassar menyentuh angka 115,39 juta.
Batam
Terakhir, kota terkaya di Indonesia yang menduduki peringkat sepuluh dipegang oleh kota Batam, yakni kota terbesar di Provinsi Kepulauan Riau dengan PDRB per kapita Rp 113,48 juta. Perekonomian kota Batam didukung dengan adanya berbagai industri, seperti: industri elektronik, furniture, kimia, kulit, logam, dan lain-lain. (mk)