TENGGARONG – Perbaikan jalan poros di Dusun Pandamaran, Desa Tuana Tuha, Kecamatan Kenohan terus berprogres. Sejak awal Juni 2022, perbaikan jalan yang kerap rusak karena dihantam banjir musiman itu, diperkirakan akan tuntas dalam 2 pekan ini.
“Tinggal pengecoran saja, ini nanti mau nge-cek (ke lapangan) sekalian,” ujar Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kukar Restu Irawan pada mediakaltim.com, Kamis (21/7/2022).
Menurut Restu, sebelumnya trlah dilakukan penanganan awal berupa pengurukan dan pengerasan badan jalan. Anggarannya, diambil dari dana tanggung jawab sosial perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR) senilai Rp 500 juta.
Untuk proyek ini, lanjut Restu, Dinas PU Kukar melakukan perbaikan lanjutan yakni penguatan dan pembuatan turap di sisi kiri-kanan jalan, dengan nilai kontrak Rp 2,3 miliar. Tujuannya, melindungi badan jalan dari hantaman banjir yang sering terjadi.
Selain itu, memasang gorong-gorong untuk aliran air yang meluap saat hujan deras melanda. Tidak hanya mengandalkan APBD Kukar, menurut Restu, pembiayaan perbaikan jalan aspal sepanjang 5,8 km di Dusun Pandamaran, juga didukung Dana Alokasi Khusus (DAK) senilai Rp 30 miliar.
“Itu di sepanjang daerah (desa) Teluk Muda, Tubuhan, total panjang jalan 5,8 km,” lanjut Restu.
Dijelaskan pula, perbaikan jalan sepanjang 1 km akan menggunakan anggaran APBD Perubahan 2022, kemudian tahun 2023, panjang jalan yang diperbaiki menjadi 10 km dari total jalan rusak yang mencapai 32 km. Untuk memperbaiki seluruh jalan rusak di wilayah tersebut, Restu memperkirakan anggaran yang dibutuhkan mencapai Rp 30-40 miliar. “Tergantung konstruksi, pakai beton bisa sampai Rp 50-an miliar lebih,” tutupnya. (afi)
