SAMARINDA – Malam puncak Mahakam Fashion Festival 2022 menyuguhkan pergelaran karya 10 designer terbaik di Kaltim, khususnya di Kota Samarinda di Mahakam Lampion Garden (MLGM), Sabtu (16/7/2022) malam. Pergelaran melibatkan 50 model baik dewasa maupun anak-anak.
Mahakam Fashion Festival 2002 yang merupakan acara entertainer diinisiasi oleh komunitas yang berasal dari elemen penggiat Model, Desainer, Fotografer dan Make Up Artist (MDFM) berkolaborasi dengan Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kota Samarinda dan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kaltim.
Acara yang telah dimulai 15 Juli tersebut dibuka Kepala Bidang Sumber Daya Manusia (SDM) Dinas Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kota Samarinda, Dra Hj Zainun mewakili wali kota Samarinda. Ia mengatakan kegiatan ini merupakan upaya pengembangan kualitas dan kuantitas sumber daya manusia sebagai pelaku ekonomi kreatif yang merupakan lokomotif ekonomi kreatif, khususnya di Samarinda.
Event ini, lanjutnya, juga menyatukan elemen penting yang terdiri dari fashion designer, lembaga akademis, industri kecil, perajin, pebisnis, asosiasi serta pemerintah untuk mengembangkan daya kreativitas.
Kepala Diskominfo Kaltim Muhammad Faisal yang hadir beserta istri Ima Chelwina Faisal mengungkapkan, turut bangga melihat perkembangan ekonomi kreatif di Samarinda. Semakin berkembang, sehingga kedepannya pada saat Kaltim menjadi ibu kota negara (IKN) mampu bersinergi dengan pelaku ekonomi kreatif dari daerah-daerah lainnya.
“Apresiasi buat anak-anak muda yang kreatif di Kota Samarinda, yang berhasil mewujudkan sebuah ide menjadi kenyataan. Ini yang paling penting saya hargai, ada sebuah proses perjuangan yang kuat di sini,” ucap Faisal.
Menurutnya, segera lakukan evaluasi menyeluruh, siap menerima kritikan dan saran, yang gunanya untuk perbaikan pada event berikutnya. Dia juga meminta menjaga networking yang sudah terjalin dengan baik dan tingkatkan terus kolaborasi. Sekarang ini katanya, zaman kolaborasi bukan lagi kompetisi, apalagi persaingan tidak sehat.
“Mudahan juga bisa diwujudkan kolaborasi tingkat Kaltim, untuk mendukung kesiapan dan memperkuat muatan lokal kita ke arah IKN kelak,” seru Faisal.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Dandung (FG senior) menambahkan MDFM Samarinda terinisiasi dari seorang sahabat yang menderita sakit dan sebatang kara di Samarinda. Dirinya menyebutkan sebagai pendatang di Samarinda ingin membangun komunikasi untuk bisa membantu sahabat yang sedang sakit (mak Wahyu) tersebut untuk berdonasi bantu galang dana, agar bisa bertahan. Pada akhirnya terbentuklah komunitas kecil para entrepreneur muda bidang entertainer Samarinda.
“Mahakam Fashion Festival 2022 bertujuan untuk menggerakkan sekaligus mengembangkan industri Fashion. Adapun temanya “Fantastic Borneo “ dengan harapan dapat menyatukan elemen industri untuk meningkat akan daya kreativitas bagi fashion dunia yang memiliki misi menggerakkan industri fashion Samarinda. Dengan ekonomi kreatif Samarinda kita memajukan visi pemerintah Samarinda sebagai kota pusat peradaban,” pungkasnya.
Turut hadir NA WO menjadi pembuka acara dengan menampilkan karya terbaiknya dalam sentuhan wedding fashion. Kemudian pengumuman pemenang foto kontes dan video kreatif dengan tema “All about Mahakam”.
Kegiatan dilanjutkan dengan menampilkan baju karnaval berbasis budaya Samarinda oleh De Mehong Inspiration karya Suko Wibowo juga sebagai fashion pembuka dan penutup dengan tema Fantastic Borneo pada gelaran tersebut.
Adapun 10 designer terbaik di Kaltim yaitu Not Collection by Toni, Irsanie by Irwan Saputra, Batik Atikna by ibu Silvi Vidiarti, Asrah Mode by Asrah Qonitah Husna, Gilfa Fashion by Musrifah, Ar Raffi by Nisfatin Yurifat, Zain kebaya by Zainul Husein, Violet Fashion Designer By Ade Lawang, Najah Garjita by Dendi Setiawan, Suko Wibowo by De mehong inspiration. (adv/diskominfokaltim)