SURABAYA – Beredar video pilot dan pramugari Lion Air digerebek di sebuah hotel di Surabaya lantaran diduga selingkuh. Penggerebekan terjadi di salah satu hotel di Jalan Darmo, Kamis (19/5/2022), pukul 01.00 WIB. Sedangkan video penggerebekan itu diunggah oleh banyak media sosial melalui akun instragram dan tiktok, pada Sabtu (28/5/2022).
Dalam video itu, terlihat istri sah pilot bersama pihak kepolisian dan manajemen diam-diam membuka kamar di sebuah hotel. Berhasil dibuka, terlihat sang pilot yang tengah berduaan dengan pramugari dari maskapai yang sama.
Kaget melihat suaminya berada satu kamar dengan pramugari, wanita ini pun mengucap banyak Istighfar. “Astaghfirullahal’adzhim kamu ya, Astaghfirullahal’adzim kamu ya Riko ya,” ucap wanita yang menjadi istri sahnya.
Terkejut adanya penggerebakan yang dilakukan istri dan pihak lain, pilot ini mengungkapkan hal yang sebenarnya belum ditanyakan. “Dia lagi dapet, jadi nggak aku nggak ngapa-ngapain,” ucapnya membela diri saat itu.
Istri sah si pilot ini terus bergerak, bahkan menghampiri pramugari yang menjadi selingkuhan suaminya. Wanita yang bernama A ini pun terpojok dengan menutup mata karena tahu keduanya direkam.
Diketahui kasus ini dilaporkan kepada pihak kepolisian dan manajemen maskapai, dengan bukti rekaman dan foto ID Card Pilot dan Pramugari milik keduanya.
Menyikapi berita tersebut, Corporate Communications Lion Air, Danang Mandala Prihantoro menegaskan, pihaknya akan menindak pegawai yang melakukan pelanggaran sesuai dengan peraturan perusahaan.
“Lion Air tidak mencampuri ke ranah pribadi. Mengenai tindakan yang dilakukan dari oknum kedua belah pihak menjadi tanggungjawab keduanya, karena sudah sama-sama dewasa,” katanya dalam rilis, Sabtu (29/5/2022).
Perusahaan, kata dia, sangat menghormati dan mendukung upaya penanganan dan penyidikan yang sedang dilakukan oleh pihak terkait dan berkepentingan.
Upaya-upaya penanganan yang sudah dilakukan oleh pihak terkait dan berkepentingan, diharapkan diselesaikan menurut pedoman yang berlaku. “Lion Air meminta agar tidak melibatkan perusahaan (institusi Lion Air) yang bersifat tendensius, berdampak merugikan perusahaan,” pungkasnya.
Sebelumnya, seorang oknum pilot dilaporkan istrinya atas dugaan perselingkuhan dengan wanita lain. Kasus tersebut saat ini ditangani Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polrestabes Surabaya. “Ya, ada laporan di SPKT (sentra pelayanan kepolisian terpadu),” kata Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Ahmad Yusep Gunawan, Jumat (20/5/2022). (mk)
Diolah dari berbagai sumber media.
