SAMARINDA – Setelah memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP), Rusmin atau yang akrab dipanggil Mbah Min (63) juga sudah bisa mendapatkan layanan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. Bahkan kakek sebatang kara itu mendapatkan uang tabungan Rp 750 ribu. Semua bantuan dari Kementerian Sosial (Kemensos).
“Seneng ati kulo, maturnuwun bu Menteri Risma (Mensos Tri Rismaharini, Red) engkang peduli kaleh kulo, sampun ngutus utusan kangge urusi kulo,” ucap Mbah Min dalam bahasa Jawa seraya tersenyum bahagia, setelah menerima KTP, buku tabungan, dan kartu BPJS secara simbolik.
KTP elektronik, kartu BPJS dan tabungan yang diterima Mbah Min berkat bantuan tim Kemensos Direktorat Lansia yang turun langsung ke Samarinda melihat komisi Mbah Min. Tim Kemensos datang bersama tim dari Sentra Soeharso Surakarta yang menangani terapi untuk Mbah Min.
“Terima kasih kepada Dinas Sosial, Dinas Dukcapil, BPJS, Bank Mandiri, tim relawan, TKSK, dan PWI Kaltim Peduli yang telah membantu Mbah Min. Kini Mbah Min telah punya keluarga baru, satu kartu kepala keluarga dengan Bapak Madrozi dan Ibu Marsiati,” ucap Feri Aprianto sesaat setelah menyerahkan KTP, buku tabungan dan kartu BPJSK di depan gubuk Mbah Min, Senin (4/4/2022).
Proses kepengurusan KTP dibantu Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Sungai Pinang, LKS Harapan Borneo yang terus mendampingi tim Kemensos, baik ke Dinas Sosial (Dinsos) Kaltim, Dinsos Kota Samarinda, hingga Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Samarinda. Sementara saat ke kantor BPJS, tim Kemensos didampingi Kepala Dinas Sosial Samarinda Isfihani.
Feri mengatakan, Senin pagi mereka sempat bingung apakah Mbah Min dibawa ke Dinas Dukcapil untuk perekaman KTP atau petugasnya yang datang. Demikian juga dengan perbankan. “Makanya kami minta ambulans PWI Kaltim Peduli untuk standby, sehingga sewaktu-waktu bisa membawa Mbah Min,” ucap Feri.
Namun berkat lobi tim Kemensos akhirnya Mbah Min tidak perlu dibawa, cukup menunggu petugasnya yang datang ke gubuk Mbah Min di dalam bengkel Las Rajeg Wesi Jalan PM Noor, Sempaja. KTP diserahkan Sri Hardani dari Dinas Dukcapil Kota Samarinda dan diterima Mbah Min didampingi keluarga barunya Madrozi dan Marsiati.
Sedangkan penyerahan buku tabungan dilakukan Danang dari Kemensos kepada Mbah Min. Sedangkan penyerahan kartu BPJS secara simbolis dilakukan Kadis Sosial Samarinda Isfihani.
“Kartu BPJS yang asli masih proses, sebulan baru jadi, ini simbolis dulu. Mbah Min tidak perlu bayar iuran karena iuran ditanggung Dinas Sosial Kota Samarinda,” Jelas Isfihani saat menyerah kartu BPJS secara simbolis kepada Mbah Min. (mun)
