spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Diskop-UKMP Tarik Ratusan Lapak Kosong di Pasar Tamrin

BONTANG – Dinas Koperasi, UMKM dan Perdagangan (Diskop-UKMP) menarik kembali ratusan petak pedagang yang kosong di Pasar Taman Rawa Indah (Tamrin). Kepala Diskop-UKMP, Kamilan menargetkan pengundian petak pedagang di pasar itu dilakukan sebelum memasuki Ramadan.

“Saya suruh sebelum Ramadan, tergantung kesiapan UPT Pasar saja. Kalau enggak bisa ya setelah Lebaran,” terangnya saat ditemui usai menghadiri rapat paripurna, Senin (21/3/2022).

Kamilan menegaskan tidak lagi memberi toleransi kepada pemilik lapak di Pasar Tamrin. Mengingat tenggat waktu yang diberikan pemerintah selama ini sudah cukup lama. Sebab dari 267 pemilik petak, hanya 13 pedagang yang melakukan konfirmasi bersedia kembali berjualan di Pasar Tamrin.

Bagi pedagang yang lapaknya telah ditarik pemerintah kata Kamilan, maka pedagang itu masih tetap bisa mengikuti pengundian lapak. “Kalau mau lapak lagi ya ikut undian ulang,” ujarnya.

Untuk di lantai satu dan dua, Kamilan akan memprioritaskan pedagang sembako. Lantai tiga sama empat untuk pedagang lainnya. “Kalau ada yang keberatan ya jangan jualan di situ. Silakan cari lokasi lain,” sebutnya.

Kamilan pun kembali menegaskan, bagi yang merasa pernah membeli atau menyewa petak di Pasar Tamrin dari pedagang lain, maka dirinya tidak mau mengambil pusing terkait itu. Dia tegaskan, petak itu milik pemerintah dan tidak boleh dijualbelikan.

“Enggak ada itu di Perwali-nya boleh dijual beli atau disewakan. Orang punya pemerintah, kenapa dijual, kan aneh,” tutupnya. (ahr)

16.4k Pengikut
Mengikuti