spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Harga Kedelai Mulai Melonjak, Tahu Tempe Bisa Langka

BONTANG – Harga kedelai yang mengalami lonjakan dirasakan produsen tahu dan tempe di Jalan Ahmad Yani Gang Rawa Indah RT 09, Bontang. Saat ini harga kedelai per karung (50 kg) sudah mencapai Rp 605 ribu.

Sementara sebelumnya kedelai dibandrol Rp 500 ribu per karung. Bahkan beberapa waktu lalu, harga kedelai sempat merosot sampai Rp 300 ribu per karung.

Pemilik pabrik tahu tempe, Mudawam mengatakan jika harga kedelai terus naik, maka keuntungan akan semakin berkurang. Bahkan bisa saja akan terjadi mogok produksi di Bontang.

“Saat ini sebenarnya sudah naik, sekarung berat 50 kilogram harganya sudah Rp 605 ribu. Ini aja keuntungan sudah menipis, mungkin kalau harga terus naik, kami akan mogok dulu,” ungkapnya saat ditemui mediakaltim.com, Senin (21/2/2022).

Tahu dan tempe di Pasar Tamrin, Senin(21/2/22). (Annisa/media kaltim)

Kenaikan harga kedelai ini katanya, tak berpengaruh pada harga jual dan ukuran tahu dan tempe. Mudawam tetap menjual dengan harga seperti biasa. “Walaupun untungnya sedikit, tapi kami tetap jual ke pedagang dengan harga sama, tak dinaikkan. Karena kita juga tak bisa menaikkan harga secara sepihak,” katanya.

Untuk tempe, Mudawam menjual dengan harga kisaran Rp 3 ribu sampai Rp 9 ribu, sementara untuk tahu dijual dengan kisaran Rp 4 ribu sampai Rp 6 ribu.

Sementara, penjual tahu tempe di Pasar Tamrin, Hartuti mengatakan belum adanya perubahan harga jual tahu dan tempe di kiosnya. Ia masih menggunakan harga jual normal. Ia sudah mendengar harga kedelai  berangsur mengalami kenaikan.

“Tapi saya dengar kalau harga kedelai mau naik, ” ucapnya kepada mediakaltim.com.

Kepala Dinas Koperasi, UMKM, dan Perdagangan (Diskop UMKMP) Kota Bontang Kamilan, mengungkapkan pihaknya belum melakukan pemantauan terhadap kenaikan harga kedelai. Dalam waktu dekat ia akan menurunkan tim dan staf untuk melakukan pemantauan.

“Sejauh ini kami belum melakukan pemantauan, namun dalam waktu dekat staf saya akan turun ke lapangan mengecek kenaikan harga kedelai itu, ” pungkasnya. (ahr)

16.4k Pengikut
Mengikuti