spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Wanita Hamil Diduga Bunuh Diri, Polisi Temukan 4 Botol Miras

SAMARINDA – Seorang wanita yang tengah hamil 6 bulan berinisial AL (26) ditemukan tak bernyawa di rumahnya, di Perumahan Arisco, Kecamatan Sambutan, Samarinda , Rabu (17/11/2021) sore. AL diduga telah melakukan bunuh diri dengan cara meminum minuman keras (miras).

AL pertama kali ditemukan tidak bernyawa oleh sahabat sekaligus tetangganya bernama Viona (35). Menurut Viona, korban ditemukan meninggal dunia sekitar pukul 16.00 Wita. Awalnya dia menerima telepon dari suami korban untuk melihat keadaan AL di rumahnya.

“Suaminya ini lagi di perjalanan dari Samboja (Kutai Kartanegara, Red.) pulang ke rumah. Dia minta tolong lihatkan kondisi korban karena katanya mau bunuh diri,” ungkap Viona kepada wartawan.

Saat Viona mengetuk pintu, AL tak membukakan pintu. Ketika dipanggil, AL juga tak menjawab. Karena khawatir, Viona lantas kembali menghubungi suami korban.
“Saya ketuk dan panggil tapi tak ada suara, jadi disuruh dobrak. Kebetulan saya bersama suami saya yang ngecek, jadi langsung kami dobrak pintu belakang,” ucapnya.

Saat pintu berhasil dibuka, Viona dan suaminya terkejut melihat AL sudah tak bernyawa terbaring di atas tempat tidur. Di samping tubuh AL ditemukan empat botol miras.
“Saya temukan posisinya tidur ke samping, mukanya tertutup tangan. Saat saya angkat tangannya, sudah kaku dan dingin. Saya panggil-panggil, sudah tak sadar lagi,” jelasnya.

Mengetahui korban telah meninggal dunia, ia dan suaminya melapor kepada ketua RT setempat untuk diteruskan ke polisi. Tim Inafis Polresta Samarinda setelah mendapati informasi tersebut langsung menuju lokasi kejadian dan langsung melakukan olah TKP awal sekaligus mengevakuasi jenazah AL.

Kasubnit Tim Inafis Polresta Samarinda, Aipda Harry Cahyadi mengatakan, dari hasil pemeriksaan, tim Inafis menemukan barang bukti 4 botol minuman keras yang diduga telah diminum oleh AL.

Harry Cahyadi menyebutkan, korban diduga telah meninggal dunia 4 jam sebelum ditemukan. Dari hasil penyelidikan sementara, korban meninggal dunia akibat menenggak minuman keras dengan persentase alkohol yang sangat tinggi.

“Saat ditemukan terlentang dan kaku, terdapat lebam di bagian punggung mayat. Kami belum bisa pastikan penyebab kematian, jadi untuk saat ini masih tunggu hasil visum,” tutupnya. Korban dibawa ke RSUD Abdul Wahab Sjahranie untuk dilakukan visum. (vic)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti